Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Kripto RI Tembus 17,7 Juta, Diyakini Masih Bisa Tumbuh

Kompas.com - 30/09/2023, 17:15 WIB
Rully R. Ramli,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah investor kripto di Indonesia terus meningkat. Berdasarkan data Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), total investor kripto di Indonesia mencapai 17,79 juta orang hingga Agustus 2023. 

Platform kripto Pintu meyakini, angka tersebut dapat terus meningkat, meskipun pasar aset kripto tengah bearish. CMO Pintu Timothus Martin mengatakan, Indonesia merupakan negara dengan potensi kripto terbesar di Asia Tenggara.

"Industri kripto dan teknologi blockchain masih memiliki ruang yang sangat luas untuk tumbuh," kata dia, dalam keterangannya, Sabtu (30/9/2023).

Baca juga: Edukasi Literasi Aset Kripto Digelar untuk Mahasiswa

Ilustrasi aset kripto. PIXABAY/WORLDSPECTRUM Ilustrasi aset kripto.

Besarnya potensi industr kripto di Tanah Air dinilai terefleksikan dari jumlah masyarakat yang telah mengunduh aplikasi Pintu. Timothus menyebutkan, sampai dengan saat ini aplikasi Pintu telah diunduh sebanyak lebih dari 6 juta kali.

"Dalam waktu dua tahun kami mengalami pertumbuhan agresif bertepatan dengan booming-nya investasi kripto pada tahun 2020-2021 sehingga menciptakan hype di pasar ritel yang mendorong pertumbuhan Pintu secara eksponensial," tuturnya.

Namun demikian, ia menyadari masih terdapat sejumlah tantangan untuk memaksimalkan potensi pertumbuhan industri kripto nasional.

Salah satunya berkaitan dengan kesulitan akses terhadap platform transaksi kripto terpercaya dan mudah digunakan.

Baca juga: Nilai Transaksi Kripto Merosot, tapi Jumlah Investor Naik

Oleh karenanya, Pintu berupaya untuk terus mengembangkan aplikasinya, dengan mengedepankan user interface (UI) ramah pengguna.

Pada saat bersamaan, Pintu menawarkan nilai transaksi minimum yang rendah agar aplikasi dapat digunakan berbagai kalangan masyarakat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com