Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu: Surplus APBN September 2023 Capai Rp 67,7 Triliun

Kompas.com - 25/10/2023, 15:17 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terjaga hingga akhir September 2023. APBN masih mencatatkan surplus, meskipun besarannya kian menyusut.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan, APBN mencatatkan surplus sebesar Rp 67,7 triliun atau setara 0,32 persen dari produk domestik bruto (PDB) pada September 2023. Tingkat surplus itu jauh lebih rendah dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar Rp 147,2 triliun.

Surplus APBN itu diikuti dengan keseimbangan primer yang terjaga yakni pada level Rp 389,7 triliun. Sebagai informasi, keseimbangan primer adalah total pendapatan negara dikurangi belanja negara di luar pembayaran bunga utang.

Baca juga: Surplus APBN Berlanjut, per Agutus 2023 Nilainya Rp 147,2 Triliun

"Posisi APBN adalah dalam posisi surplus Rp 67,7 triliun atau 0,32 persen dari PDB," kata dia, dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Oktober 2023, di Jakarta, Rabu (25/10/2023).

Surplus itu dibentuk dari pendapatan negara yang masih lebih tinggi nilai dan realisasinya dari belanja negara. Sri Mulyani menyebutkan, sampai dengan akhir September pendapatan negara telah mencapai Rp 2.035,6 triliun, setara 82,6 persen dari target tahun ini sebesar Rp 2.463 triliun.

"Itu artinya tumbuh 3,1 persen dari tahun lalu," ujarnya.

Sementara itu, belanja negara realisasinya baru mencapai 64,3 persen pada September 2023. Tercatat realisasi belanja negara mencapai Rp 1.967,9 triliun, dari target yang ditetapkan sebesar Rp 3.061,2 triliun.

"Dan angka Rp 1.967,9 triliun ini tumbuh dari tahun lalu sebesar 2,8 persen," katanya.

Dengan demikian, APBN masih mencatatkan surplus. Meskipun nilainya menyusut, Sri Mulyani bilang, surplus APBN yang dicatatkan masih baik dan sesuai dengan rencana pemerintah.

"Bahkan ada beberapa yang kita lihat trennya cukup baik," ucap dia.

Baca juga: APBN 2024 Disebut Penting untuk Dorong Kelancaran Logistik dan Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 119,1 Triliun hingga April 2024

Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 119,1 Triliun hingga April 2024

Whats New
Penerbangan Haji Diwarnai Keterlambatan, Bos Garuda Minta Maaf

Penerbangan Haji Diwarnai Keterlambatan, Bos Garuda Minta Maaf

Whats New
Kemenaker Paparkan Pertumbuhan Ekonomi dan Ketenagakerjaan di RI, TKA Punya Sumbangan Besar

Kemenaker Paparkan Pertumbuhan Ekonomi dan Ketenagakerjaan di RI, TKA Punya Sumbangan Besar

Whats New
Bantu Petani Sulsel yang Terkena Banjir, Mentan Amran Serahkan Bantuan Senilai Rp 410 Miliar

Bantu Petani Sulsel yang Terkena Banjir, Mentan Amran Serahkan Bantuan Senilai Rp 410 Miliar

Whats New
Realisasi Impor Gula Lambat, Kemendag Tegur 3 Importir

Realisasi Impor Gula Lambat, Kemendag Tegur 3 Importir

Whats New
Peran Gas Bumi Penting untuk Kurangi Impor LPG

Peran Gas Bumi Penting untuk Kurangi Impor LPG

Whats New
BPH Migas Ajukan Kuota Pertalite 2025 Sebesar 33,23 Juta Kiloliter

BPH Migas Ajukan Kuota Pertalite 2025 Sebesar 33,23 Juta Kiloliter

Whats New
Berburu Kacamata di Pusat Perbelanjaan Senen Jaya 1 dan 2

Berburu Kacamata di Pusat Perbelanjaan Senen Jaya 1 dan 2

Whats New
Tumpukan Kontainer di Pelabuhan, Sri Mulyani: 62,3 Persen Sudah Diselesaikan

Tumpukan Kontainer di Pelabuhan, Sri Mulyani: 62,3 Persen Sudah Diselesaikan

Whats New
Lazada Diduga Lakukan Tindakan Diskriminatif, KPPU Berikan Respons

Lazada Diduga Lakukan Tindakan Diskriminatif, KPPU Berikan Respons

Whats New
Pertamina Akan Tertibkan Penjualan Jual Elpiji 3 Kg di di Warung

Pertamina Akan Tertibkan Penjualan Jual Elpiji 3 Kg di di Warung

Whats New
3 Hal yang Bisa Dilakukan Gen Z untuk Ubah Kecemasan jadi Produktifitas

3 Hal yang Bisa Dilakukan Gen Z untuk Ubah Kecemasan jadi Produktifitas

Whats New
BPH Migas Siapkan 100.000 KL Kuota BBM Pertalite untuk Pertashop

BPH Migas Siapkan 100.000 KL Kuota BBM Pertalite untuk Pertashop

Whats New
Surplus APBN Naik Jadi Rp 75,7 Triliun

Surplus APBN Naik Jadi Rp 75,7 Triliun

Whats New
Jokowi Terbitkan Aturan Baru soal Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, Simak Poin Pentingnya

Jokowi Terbitkan Aturan Baru soal Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, Simak Poin Pentingnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com