Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Ditutup Menguat di Akhir Pekan

Kompas.com - 03/11/2023, 16:43 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada Jumat (3/11/2023). Demikian juga dengan rupiah yang menguat pada akhir perdagangan pasar spot.

IHSG ditutup pada level 6.788,85 atau menguat 37,4 poin atau 0,55 persen dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 6.751,38.

Mengutip data RTI, sebanyak 327 saham melaju di zona hijau dan 217 saham di zona merah. Sedangkan 209 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 9,2 triliun dengan volume 25,6 miliar saham.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Menguat di Awal Sesi

Ilustrasi saham atau laba perusahaan.PIXABAY Ilustrasi saham atau laba perusahaan.

Top gainers yang mendorong IHSG di antaranya Sumber Global Energy (SGER) yang melonjak 15,5 persen pada level Rp 1.975 per saham. Kemudian, Bank Jago (ARTO) yang naik 11,8 persen pada posisi Rp 1.800 per saham.

Selanjutnya, Dharma Polimetal (DRMA) yang bertambah 7,3 persen pada posisi Rp 1.540 per saham.

Top losers yaitu Prodia Widyahusada (PRDA) yang ambles 3,9 persen pada posisi Rp 6.075 per saham. Dilanjutkan oleh Ciputra Development (CTRA) yang terkoreksi 3,1 persen pada level Rp 1.085 per saham.

Kemudian, Amman Mineral International (AMMN) yang melemah 2,9 persen ke posisi Rp 6.700 per saham.

Baca juga: IHSG Diperkirakan Akan Menguat, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Bursa Asia ditutup pada tertitori positif, dengan kenaikan Strait Times menguat 1,9 persen (60,5 poin) ke level 3.143,07, Shanghai Komposit menguat 0,71 persen (21,3 poin) pada posisi 3.030,8, dan Hang Seng Hong Kong bertambah 2,5 persen (433,53 poin) pada level 17.664,11.

Pada awal perdagangan, bursa Eropa bergerak di zona hijau dengan kenaikan GDAXI 0,23 persen (31 poin) ke level 14.174,65, dan FTSE bertambah 0,26 persen (19,5 poin) pada level 7.466,12.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com