IHSG Naik 1,37 Persen Jelang Pengumuman Suku Bunga BI, Saham ARTO, BREN, GOTO Melesat

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan sesi pertama perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan pada Kamis (23/11/2023).

Mengutip data RTI, IHSG pada sesi pertama melonkak 1,37 persen (94,92 poin) pada level 7.001,88. Hingga tengah siang ini, total transaksi sebesar Rp 5,2 triliun, dengan jumlah transaksi sebanyak 14,9 miliar saham.

Pengamat pasar modal Hans Kwee mengatakan, pergerakan IHSG dibayangi oleh optimisme pasar, bahwa The Fed tidak akan menaikkan suku bunga hingga akhir tahun ini.

“Tidak ada tanda-tanda The Fed akan menurunkan bunga. Kemarin data di AS menunjukkan kenaikan jumlah tenaga kerja, sehingga pasar menilai ada optimisme bahwa The Fed akan menyetop kenaikan suku bunga,” ujar Hans, saat ditemui Kompas.com di acara CSA Award 2023, di Jakarta, Kamis (23/11/2023).

Baca juga: Ingin Buka TikTok Shop Lagi, TikTok Pertimbangkan Gandeng GoTo

Di sisi lain, jelang pengumuman Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG-BI) mengenai arah suku bunga, Hans menilai bahwa BI akan mempertahankan suku bunga.

Hal ini mengingat nilai tukar rupiah yang mulai berangsur menguat, serta potensi The Fed yang diperkirakan tidak akan menurunkan suku bunga hingga akhir tahun ini, meskipun data inflasi AS mulai melambat.

“Saya pikir BI akan stay suku bunga, patokan kita kan di nilai tukar sudah masuk Rp 15.400an per dollar AS, jadi kecil kemungkinan bi menurunkan suku bunga. Mungkin bisa tahun depan (menurunkan suku bunga). BI saat ini akan “stay” suku bunga sampai akhir tahun,” lanjut dia.

Hans menambahkan, BI kemungkinan akan merespon (potensi) penurunan suku bunga The Fed pada Mei 2024.

Baca juga: Saham Barito Renewables Energy Milik Prajogo Pangestu Naik 731 Persen Sejak IPO, Kini Dipantau BEI

Bursa saham Asia mayoritas berada pada teritori negatif dengan penurunan Hang Seng Hong Kong sebesar 0,49 persen (86,02 poin) pada level 17.648,81, dan Strait Times turun 0,2 persen (6,1 poin) pada level 3.108,78. Sementara itu, Shanghai Komposit menguat 0,04 persen (1,32 poin) pada level 3.044,87.

Beberapa saham yang ikut mengalami kenaikan diantaranya, Bank Jago (ARTO) yang melonjak 21,4 persen pada level Rp 2.780 per saham. Kemudian, Barito Renewable Energy (BREN) yang melesat 12,8 persen pada posisi Rp 6.375 per saham. GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) juga mengalami kenaikan 5,9 persen pada level Rp 89 per saham.

Sementara itu, top losers siang ini, Amman Mineral International (AMMN) yang melemah 2,13 persen pada level Rp 6.900 per saham. Kemudian, Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) yang melemah 1,4 persen pada posisi Rp 8.425 per saham. Selanjutnya, saham AKR Corporindo (AKRA) mengalami penurunan 1,3 persen ke posisi Rp 1.440 per saham.

Sementara itu, nilai tukar rupiah mengalami pelemahan menjasi Rp 15.594 per dollar AS atau melemah 19 poin (0,12 persen) pada Kamis (23/11/2023) pukul 11.10 WIB, dibandingkan dengan penutupan pada Rabu (22/11/2023) pada level Rp 15.575 per dollar AS.

Baca juga: Jelang Pengumuman RDG Bank Indonesia, Bagaimana Pergerakan IHSG Hari Ini?