Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

"Sociopreneurship", Membangun Bisnis Sosial Berdampak

Kompas.com - 24/11/2023, 15:04 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Rangga Septio Wardana dan Brigitta Valencia Bellion

KOMPAS.com - Profesi sociopreunur di Indonesia perlahan mengalami peningkatan. Berdasarkan laporan yang dikeluarkan Komisi Ekonomi dan Sosial untuk Asia dan Pasifik (UNESCAP), kegiatan sociopreneur mengalami peningkatan hingga 70 persen dalam periode 2013-2018.

Laporan tersebut mencatat 67 persen dari 1.388 unit usaha sosial dipimpin oleh generasi milenial dan Z. Sektor yang diminati meliputi industri kreatif 22 persen, pertanian dan perikanan 16 persen, pendidikan 15 persen, serta layanan 13 persen.

Begitu juga dengan Ellen Pranata, Founder & CEO KLAR Smile ini memiliki tekad untuk membangun bisnis yang memberi dampak positif kepada lingkungan sosial.

Hal ini pun ia sampaikan dalam siniar Obsesif episode “Legit Businesses Create Real Impact ft. Ellen Pranata, Founder & CEO KLAR Smile” yang dapat diakses melalui tautan s.id/ObsesifEllen.

 

Sociopreneurship menjadi wadah yang ideal bagi orang-orang yang memiliki tekad untuk menciptakan solusi-solusi kreatif dalam mengatasi permasalahan sosial.

Dengan menggabungkan konsep bisnis yang berkelanjutan dengan misi sosial, sociopreneur memberikan harapan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menciptakan perubahan yang positif.

Karakteristik yang Harus Dimiliki Seorang ‘Sociopreneur

Seorang sociopreneur perlu memiliki keinginan untuk menerapkan prinsip bisnis dan manajemen untuk menyelesaikan masalah sosial. Selanjutnya menekankan pengembangan solusi yang efisien, terjangkau, hemat biaya, dan solusi yang berkelanjutan.

Baca juga: Kadang Kita Butuh Konflik di Dunia Kerja

Fokus pada Misi Sosial

Sociopreneur harus fokus pada visi dan misi sosial yang telah dipilih. Hal ini akan membantu bisnis sosial yang sedang dibangun bisa maksimal dan memberikan dampak positif untuk masyarakat.

Setelah memilih misi, seorang sociopreneur harus memiliki target skala dampak yang ingin dicapai. Dimulai dari menetapkan secara spesifik demografi masyarakat yang menjadi target bisnis dan masalah yang ingin diselesaikan.

Peka dan Inovatif

Menjalankan bisnis sosial harus peka dan inovatif. Pasalnya, kedua hal ini diperlukan untuk mencapai tujuan usaha. Peka terhadap isu sosial, kebutuhan, atau masalah yang dihadapi pada masyarakat yang dituju.

Selain itu, sifat inovatif juga penting untuk menciptakan solusi yang lebih efisien untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.

Baca juga: Dongkrak Potensi Bisnis lewat Transformasi Digital

Seorang sociopreneur melakukan perubahan di tengah masyarakat melalui pendekatan wirausaha, yaitu dengan melibatkan kelompok masyarakat tertentu dalam aktivitas bisnisnya.

Lantas, bagaimana cara Ellen Pranata menjalankan bisnisnya agar dapat memberi dampak yang signifikan bagi masyarakat?

Dengarkan perbincangan lengkapnya dalam siniar Obsesif episode “Legit Businesses Create Real Impact ft. Ellen Pranata, Founder & CEO KLAR Smile” di Spotify dengan tautan akses s.id/ObsesifEllen.

Di sana, ada pula beragam informasi menarik seputar dunia kerja untuk job seeker dan fresh graduate.

Ikuti siniar Obsesif dan akses playlist-nya di YouTube Medio by KG Media sekarang juga agar kalian tak tertinggal tiap episode terbarunya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com