JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini, fenomena ‘banting setir’ atau career switch di dunia kerja cukup sering didengar.
Mengutip hasil survei yang dilakukan oleh JobStreet kepada 17.623 responden pada bulan Oktober 2021, ditemukan data sebanyak 73 persen pekerja merasa tidak puas dengan pekerjaan mereka saat ini.
Rasa tidak puas ini tak jarang juga berkembang menjadi rasa jenuh pada karier yang sedang dijalani. Akhirnya, mendorong orang untuk mengambil kesempatan di bidang karir lainnya.
Baca juga: 5 Keahlian yang Harus Diasah untuk Kembangkan Karier di Tahun 2024
Tentunya beralih karier baik jika dilakukan dengan pertimbangan yang matang.
Namun demikian, pada kenyataannya banyak orang yang mengalami kesalahan-kesalahan ketika berpindah karier dari satu bidang ke bidang lainnya.
Mengutip dari laman resmi JobStreet, Senin (4/12/2023), berikut adalah hal-hal yang perlu kamu ketahui tentang career switch dan 5 alasan mengapa orang memilih untuk melakukannya.
Seseorang pasti punya harapan untuk memiliki pekerjaan yang menjanjikan di masa depan. Alasan tersebut biasanya jadi salah satu faktor yang mendorong orang untuk menilai kembali apakah pekerjaan yang saat ini dilakukan bisa terus dibutuhkan di industri ini atau tidak?
Baca juga: Mau Berganti Karier di Umur 40-an? Simak 6 Tips Berikut
Jika tidak, mungkin ini saatnya untuk mempertimbangkan career switching.
Career switch merupakan hal yang dilakukan oleh seseorang untuk memutar haluan karirnya. Istilah career switch ini juga bisa diartikan sebagai perpindahan karir seseorang dari satu bidang keahlian ke bidang keahlian lainnya.