Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Mandiri Luncurkan "Tap to Pay", Simak Cara Mengaktifkannya

Kompas.com - 16/12/2023, 13:17 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA. KOMPAS.com - Bank Mandiri menghadirkan fitur pertama di Tanah Air yang memudahkan nasabah menggunakan pilihan pembayaran untuk transaksi yang lebih cepat bernama Tap to Pay.

Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Timothy Utama menjelaskan, layanan tersebut tersedia di aplikasi Livin’ by Mandiri.

“Sekarang bayar ini itu tinggal tap saja pakai Tap to Pay. Hanya dalam hitungan detik, proses pembayaran langsung berhasil tanpa menunggu lama," kata dia dalam keterangan reami, Jumat (15/12/2023).

Baca juga: Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 23,2 Triliun untuk Periode Liburan Natal dan Tahun Baru

Ia menambahkan, fitur Tap to Pay juga dapat diaktifkan dengan membuka aplikasi Livin’ dan memilih menu Tap to Pay di halaman utama.

Kemudian, nasabah diarahkan untuk memilih jenis kartu debit atau kredit yang digunakan sebagai sumber dana.

Apabila nasabah sudah memilih jenis kartu yang ingin digunakan, selanjutnya dengan memilih “Aktifkan Kartu untuk Tap to Pay” dan memasukkan PIN Livin’, fitur Tap to Pay sudah berhasil diaktifkan.

Bukan cuma itu, Timothy bilang, fitur Tap to Pay memungkinkan nasabah bertransaksi di mana saja, bahkan hingga ke luar negeri.

Hal ini karena fitur ini diterima di jaringan Visa dan Mastercard di seluruh dunia.

“Misalnya mau pergi di dalam negeri maupun ke luar negeri dan ingin shopping atau kulineran, tidak perlu repot ganti kartu apalagi bawa kartu just a tap away using Tap to Pay! Pakai sumber dana kartu debit hingga kredit Visa or Mastercard, semua bisa,” terang dia.

Selain memudahkan nasabah untuk tidak perlu mengeluarkan kartu saat bertransaksi, fitur ini juga berperan membantu mencegah informasi sensitif seperti expiry date atau CVV terekspos saat bertransaksi di kasir.

Fitur ini juga dapat menghindarkan nasabah dari risiko terjadinya kejahatan RFID skimming.

Modus kejahatan ini dapat mencuri data pribadi kartu nasabah menggunakan perangkat pemindai RFID.

Baca juga: Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Melengkapi solusi pembayaran contactless selain QRIS payment, kemudahan dari fitur Tap to Pay dapat dirasakan langsung oleh pengguna melalui menu Tap to Pay pada halaman utama aplikasi Livin’ by Mandiri.

Nasabah hanya perlu memilih “Tap di Sini untuk Bayar” dan mendekatkan handphone ke mesin EDC pembayaran menggunakan Tap to Pay berhasil dilakukan.

Saat ini fitur Tap to Pay hanya dapat digunakan oleh pengguna Android, apabila nasabah ingin mengetahui informasi lebih detail mengenai fitur Tap To Pay nasabah juga dapat mengunjungi http://bmri.id/livintaptopay.

Sebagai informasi, sampai dengan bulan Oktober 2023, Livin' by Mandiri telah diunduh hampir sebanyak 34 juta kali. Platform digital andalan perseroan ini telah menghasilkan jumlah nilai transaksi mencapai hingga Rp 2.600 triliun transaksi dengan frekuensi sebanyak 2 miliar transaksi.

Baca juga: Bank Mandiri Rilis Layanan Paylater, Ini Cara Daftarnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com