Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala Badan Pangan Nasional Bertolak ke India, “Lobi” Importasi Beras dan Daging Kerbau

Kompas.com - 19/12/2023, 16:24 WIB
Elsa Catriana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menjajaki kerja sama ke negara India sebagai salah satu upaya memastikan ketersediaan pasokan dan stabilitas harga pangan di India. 

Arief bilang dengan penjajakan kerja sama itu diharapkan India bersedia membuka kembali ekspor komoditas berasnya.

Adapun sebelumnya, India telah menutup keran ekspor berasnya ke Tanah Air pada Oktober yang lalu.

"Kami ke India hari ini ingin melakukan penjajakan kembali. Kita ketahui bersama Pemerintah India masih menerapkan pembatasan perdagangan. Penguatan stok yang bersumber dari beras India akan terus kita proses,” ujarnya dalam siaran persnya, Selasa (19/12/2023). 

Baca juga: Jelang Nataru, Bapanas Gencarkan Pasar Murah Keliling se-Indonesia

Selain beras, Arief bilang, penjajakan itu juga diusahakan untuk melobi pengadaan importasi daging kerbau ke Tanah Air sebanyak 150.000 ton. 

“Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Indonesia untuk memastikan ketersediaan pangan yang ada di Indonesia berasal dari sumber yang terbaik dan tentunya harga yang kompetitif. Ini juga untuk optimalisasi kerja sama dengan berbagai pihak dalam penyediaan pangan dalam negeri," kata Arief.

Adapun kunjungan kerja itu akan dilakukan selama 17-21 Desember 2023 ke depan. 

Dari New Delhi Arief akan mengunjungi Lulu Mall dan Meat Processing di Lucknow. Berikutnya menuju Aurangabad dan Mumbai untuk menyelesaikan beberapa agenda di India.

Adapun berdasarkan catatan Kompas.com, Indonesia paling banyak mengimpor beras dari India.

Baca juga: Bapanas: Perpanjangan Bantuan Pangan Tidak Ada Muatan Politis


Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan volume impor beras Indonesia sepanjang Januari-November 2022 kemarin mencapai 326.000 ton, hampir setengahnya berasal dari India atau sebanyak 158.000 ton.

Sementara kerbau, pada April 2023 yang lalu, Perum Bulog telah mengimpor 18.000 ton daging kerbau asal India.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com