Simak 6 Tips Mengumpulkan Dana Darurat dari Penghasilan

JAKARTA, KOMPAS.com - Dana darurat adalah dana yang disisihkan atau dialokasikan untuk situasi darurat atau genting seperti kehilangan pekerjaan, masalah kesehatan, kecelakaan, atau kerusakan rumah 

Salah satu tujuan memiliki dana darurat adalah untuk menghindari kekacauan keuangan yang mungkin timbul akibat situasi tak terduga.

Dengan memiliki dana darurat, Anda tidak perlu mengganggu pos keuangan lain, seperti tabungan pendidikan anak atau tabungan pensiun.

Baca juga: Tinjau 3 Stasiun, Menhub: Kereta Api Sangat Diminati Masyarakat

Lalu, bagaimana cara mengumpulkan dana darurat yang baik? 

Dilansir dari laman BCA, berikut beberapa tips atau cara mengumpulkan dana darurat agar siap menghadapi situasi genting. 

1. Mulai dengan nilai paling kecil

Untuk menyiapkan dan mengumpulan dana darurat, Anda disarankan menyisihkan 10-20 persen dari total pendapatan. Misalkan, Anda memiliki gaji Rp 4 juta, maka setiap bulan Anda perlu menyisihkan minimal Rp 400.000 untuk dana darurat.

2. Jangan menunda

Cara terbaik untuk menyiapkan dan mengumpulkan dana darurat adalah tidak menundanya. Mulai sedini mungkin karena semakin cepat Anda mulai semakin cepat dana darurat terkumpul.

Baca juga: Cara Top Up M-Tix lewat ATM BCA, BCA Mobile, dan Klik BCA

3. Buat rekening atau dompet terpisah

Untuk menyiapkan dan mengumpulkan dana darurat, jangan campur pos untuk dana darurat dengan kebutuhan lain. Ini untuk menjaga supaya dana darurat tidak habis Anda gunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

4. Tambahkan dana darurat setiap mendapatkan bonus atau ada penghasilan tambahan

Jika Anda ingin cepat memenuhi target dana darurat, Anda bisa menambahkan rekening dana darurat dengan bonus yang didapat. Bisa juga dengan mencari penghasilan tambahan, kemudian simpan penghasilan tersebut di pos dana darurat.

5. Simpan di rekening atau aset yang mudah dicairkan

Dana darurat sebaiknya disimpan pada rekening atau aset yang bisa Anda cairkan dengan cepat.

Mengingat dana darurat akan Anda gunakan untuk kebutuhan mendesak dan tal terduga, Anda bisa menyimpannya di rekening atau reksadana.

Baca juga: Masyarakat Diimbau Kembali ke Jabodetabek pada 3 Januari 2024

6. Konsisten dan disipil

Cara menyiapkan dan mengumpulkan dana darurat selanjutnya adalah Anda harus konsisten dan disiplin untuk menyisihkan pendapatan. Anda harus bisa disiplin memisahkan keinginan dan kebutuhan, sehingga gaji Anda bisa disisihkan.

Demikian informasi seputar tips atau cara mengumpulkan dana darurat agar saat menghadapi keadaan mendesak.