Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mampukah IHSG Lanjut Menguat Hari Ini? Simak Proyeksi dan Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 21/02/2024, 08:30 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan melemah pada Rabu (21/2/2024). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Selasa (20/2/2024) berakhir di zona hijau pada level 7.352,6 atau naik 0,7 persen (55,8 poin).

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Maximilianus Nico Demus mengatakan, hari ini IHSG berpeluang melemah.

“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 7.270–7.370. Potensi penguatan masih terbuka, namun cukup lemah,” kata Maximilianus dalam analisisnya.

Baca juga: Penurunan Saham Nvidia Bikin Indeks S&P 500 dan Nasdaq Terkoreksi

Beberapa sentimen yang mempengaruhi pasar hari ini, adalah keputusan China yang akhirnya menurunkan tingkat suku bunga Loan Prime Rate untuk yang 5 tahun dari sebelumnya 4,2 persen menjadi 3,95 persen.

Dari dalam negeri, perkembangan teknologi digital mendorong pelaku usaha untuk menggunakan layanan digital sehingga ini memberikan dampak positif pada penerimaan pajak khususnya Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE).

“Dengan keberadaan PPN PMSE tentunya ini akan menopang penerimaan pajak dalam negeri sehingga akan memperkuat APBN dan pendapatan negara,” jelas dia.

Baca juga: Erick Thohir Ungkap Pentingnya Kesepakatan Divestasi Saham Vale bagi RI

Berbeda dengan Founder WH Project William Hartanto yang mengatakan, hari ini IHSG berpeluang menguat setelah kemarin berhasil dipertahankan dan langsung dilanjutkan dengan penguatan hingga akhir sesi.

“Berdasarkan pengamatan tersebut, kami memproyeksikan pergerakan IHSG yang berpotensi mixed, namun kecenderungan menguat pada hari ini,” kata William dalam analisisnya.

Berdasarkan analisis teknikal, pergerakan IHSG dengan candlestick menguat di atas indikator MA5, indikasi strong uptrend, pengujian support 7.300 nampak berhasil pada perdagangan kemarin.

“Kami memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan menguat, range 7275 – 7396,” lanjut William.

Baca juga: Divestasi Saham Vale, Jajaran Direksi Akan Diisi Pihak MIND ID

Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova mengungkapkan, Adapun rekomendasi teknikal dari dua perusahaan sekuritas, antara lain:

1. Pilarmas Investindo

  • BSDE last price 1.040, support 1.020, resistance 1.075, target 1.070
  • AGII last price 1.575, support 1.535, resistance 1.600, target 1.595
  • CFIN last price 480, support 468, resistance 488, target 486

2. WH Project

  • INDF rekomendasi buy, support 6.225, resistance 6.625.
  • AMRT rekomendasi buy, support 2.710, resistance 2.930.
  • ?BJBR rekomendasi buy, support 1.190, resistance 1.250.

3. BinaArtha

  • CPIN rekomendasi buy on weakness, support 4.410, resistance 4.950 - 5.300, target 4.950.
  • GOTO rekomendasi buy, support 76, resistance 92 - 105, target 92.
  • INCO rekomendasi speculative buy, support 3.450, resistance 4.000 - 4.450, target 4.000.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com