Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Singkawang Beroperasi, Erick Thohir: Dorong Pariwisata dan Ekonomi

Kompas.com - 20/03/2024, 22:46 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bandara Singkawang di Kalimantan Barat resmi beroperasi pada Rabu (20/3/2024). Peresmian dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang hadir dalam peresmian mengatakan, Bandara Singkawang memiliki daya tampung 400.000 orang per tahun.

Pembukaan bandara ini diyakini bakal meningkatkan aksesibilitas serta kegiatan ekonomi masyarakat di Kota Singkawang dan sekitarnya.

Baca juga: Jokowi Resmikan Bandara Singkawang, Biaya Pembangunan Rp 427 Miliar dengan Bantuan Pengusaha

"Pada saat bersamaan, Bandara Singkawang juga akan memberikan multiplier effect dalam mendorong pertumbuhan pariwisata dan ekonomi," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (20/3/2024).

Bandara Singkawang sendiri melayani dua rute, yaitu penerbangan Singkawang-Pontianak dan Singkawang-Jakarta.

Bandara Singkawang dibangun di atas lahan seluas 151,5 hektar yang terbagi fasilitas sisi darat dan udara. Pada sisi darat, telah dibangun terminal seluas 8.000 meter persegi.

Lalu di sisi udara, dibangun landasan pacu atau runway berukuran 2.000 meter x 30 meter dan taxiway sepanjang 200 meter. Hal ini membuat Bandara Singkawang sanggup digunakan oleh pesawat terbesar Airbus A320.

Bandara ini dibangun dengan total biaya sekitar Rp 427 miliar melalui skema pembiayaan kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU).

Anggaran yang bersumber dari APBN sebesar Rp 272 miliar, sementara dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) para pengusaha Singkawang sebesar Rp 155 miliar.

Baca juga: Masa Jabatan Selesai 2024, Erick Thohir Ajukan PMN Rp 44 Triliun untuk 16 BUMN

Pembangunan Bandara Singkawang juga memiliki konsep yang khas, di mana eksteriornya terinspirasi pada tiga gunung di sekitar lokasi yaitu Gunung Raya, Gunung Pasi, dan Gunung Poteng.

Sementara interiornya menggunakan motif Batik Tidayu lambang keseimbangan kehidupan dan alam dengan simbol utama ornamen phoenix, burung enggang, dan kuda laut.

Sebelumnya, Jokowi mengatakan, kehadiran Bandara Singkawang dapat mempercepat mobilitas masyarakat maupun logistik di wilayah Kalimantan Barat.

"Kita harapkan ini akan mempercepat mobilitas orang, mempercepat mobiltas barang, mempercepat mobilitas logistik dari dan ke Singkawang dan kita harapkan nanti akan muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru," ucap Jokowi.

Baca juga: Erick Thohir Bakal Lebur 7 BUMN Karya Jadi 3

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com