Luhut Optimistis Upacara HUT RI Ke-79 Bisa Dilaksanakan di IKN

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan optimistis upacara HUT RI Ke-79 pada 17 Agustus 2024 mendatang dapat dilaksanakan di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Luhut mengatakan, pembangunan jalan tol dan bandara IKN harus diselesaikan dengan baik.

"Kita berharap 17 Agustus nanti, upacara akan bisa dilakukan di sini, dan bukan hanya tol saja, tapi yang lain-lain saya kira sudah berjalan dengan baik. Seperti airport itu akan bisa didarati, dan bisa mengakomodasi 3 pesawat sampai tanggal 17 Agustus nanti. Tapi untuk semua ya nanti selesai kira-kira setahun lagi selesai," kata Luhut dalam keterangan tertulis, Rabu (8/5/2024).

Baca juga: Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

KOMPAS.com/HILDA B ALEXANDER Kantor Presiden, Istana Negara, dan Lapangan Upacara di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN)

Luhut mengatakan, pihaknya masih membahas beberapa permasalahan lahan di IKN dan hal teknis bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Ia optimistis progres pembangunan IKN akan mencapai 80 persen pada Agustus 2024 mendatang.

"Tadi dilihat jalan tol sudah hampir selesai semua, memang masih sedikit-sedikit jalan yang kurang bagus, tapi saya kira itu masalah proses dan 80 persen sudah bisa selesai sampai kepada bulan Agustus ini,” ujarnya.

Adapun lokasi yang ditinjau Menko Luhut antara lain Tol Akses IKN segmen 5A, Dermaga Logistik IKN, Bandara VVIP IKN, Istana Negara, Lapangan Upacara, Plaza Seremoni, serta Kantor Kementerian Koordinator.

Baca juga: Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Selain melakukan peninjauan, Menko Luhut juga melaksanakan rapat bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengenai progres pembangunan IKN ke depannya.

Lahan 2.086 hektare di IKN masih dihuni warga

Dikutip dari Nasional Kompas.com, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan, lahan seluas 2.086 hektare di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara masih bermasalah.