Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Berpeluang Sentuh "All Time High", Ini Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 29/05/2024, 08:06 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan menguji level 7.180 pada Rabu (29/5/2024).

Sebelumnya, IHSG pada penutupan Selasa (28/5/2024) berakhir di zona merah pada level 7.253,62 atau naik 1,08 persen (77,2 poin).

Founder WH Project William Hartanto mengatakan, hari ini IHSG bakal menguat, karena jika diukur secara teknikal, penguatan IHSG terhenti tepat pada resistance 7.254 yang mana akan membawa IHSG pada pengujian resistance sebelum menuju all time high lagi. 

Baca juga: IHSG Awal Sesi Tancap Gas, Rupiah Masih Lesu

Ilustrasi saham, pasar saham, transaksi saham. SHUTTERSTOCK/JIRAPONG MANUSTRONG Ilustrasi saham, pasar saham, transaksi saham.

“Secara teknikal, IHSG telah menyelesaikan pengujian support 7.180, IHSG berhadapan dengan resistance 7.254 dan potensi menuju all time high kembali setelah breakout. Kami memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan menguat, range 7.180 sampai 7.300,” ujar William dalam analisisnya.

Berbeda dengan Direktur Pilarmas Investindo Maximiliaus Nicodemus yang memperkirakan hari ini IHSG berpeluang melemah.

Sentimen negatif muncul dari pernyataan Presiden Fed Minneapolis, Neel Kashkari yang menilai bahwa tingkat suku bunga tidak harus diturunkan secepatnya.

“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 7.170 sampai 7.270,” kata Maximiliaus.

Baca juga: IHSG Berharap ke New Blue Chips, Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Kashkari mengatakan, para pengambil kebijakan harus meluangkan waktu yang cukup lama untuk dapat memastikan apakah inflasi dapat melambat untuk memberikan kepastian bahwa tingkat suku bunga dapat diturunkan.

Menurut Kashkari, para pengambil kebijakan belum sepenuhnya mengesampingkan kenaikkan tingkat suku bunga tambahan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Whats New
PHK Karyawan Tokopedia Dikhawatirkan Berdampak ke UMKM, Mengapa?

PHK Karyawan Tokopedia Dikhawatirkan Berdampak ke UMKM, Mengapa?

Whats New
BRI Dukung UMKM Produk Dekorasi Rumah Tembus Pasar Internasional

BRI Dukung UMKM Produk Dekorasi Rumah Tembus Pasar Internasional

Whats New
OJK Sebut Kredit Macet Perbankan Turun Setelah Pandemi

OJK Sebut Kredit Macet Perbankan Turun Setelah Pandemi

Whats New
Harga Koin Meme Pepe Melonjak 820 Persen Sejak Awal Tahun

Harga Koin Meme Pepe Melonjak 820 Persen Sejak Awal Tahun

Earn Smart
Mengenal Layanan SEO Cryptocurrency Unggulan dari Arfadia untuk Bisnis Blockchain

Mengenal Layanan SEO Cryptocurrency Unggulan dari Arfadia untuk Bisnis Blockchain

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com