Pemogokan Supir Damri Bandara Soetta TelahTeratasi

Alasan mogoknya supir bus Damri ini karena manajemen Damri memberlakukan sistem e-ticketing sehingga helper di dalam bus sudah tak diperlukan. Nantinya, 90 dari 300 helper tersebut akan dipindahkan ke luar bus. Helper-helper ini akan disiagakan untuk membantu pelanggan DAMRI di titik-titik pemberangkatan dan titik-titik kedatangan.

Kompas.com mencoba menghubungi Sekretaris perusahaan Restiti Sekartani. Restiti mengatakan, masalah supir bus Damri yang mogok sudah teratasi hari ini, Sabtu (6/7/2019) siang.

"Sudah teratasi, Alhamdulillah," kata Restiti Sekartani saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (6/7/2019).

Restiti menyatakan, saat ini bus sudah beroperasi kembali dan pengemudi pun sudah kembali bekerja tanpa syarat.

"Sudah beroperasi kembali, pengemudi sudah bekerja kembali tanpa syarat setelah diskusi dengan manajemen Damri didampingi polisi," jelas Restiti.

Meski tanpa syarat, Restiti mengungkap pihak manajemen dan para pendemo sudah mempunyai kesepakatan, seperti yang dijanjikan Damri sejak Jumat (5/6/2019).

Adapun titik temu itu antara lain jumlah helper off board akan ditambah dan untuk rute-rute sibuk akan diberikan helper on board.