Raiz Luncurkan Aplikasi Penjualan Reksa Dana di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Agen penjual reksa dana PT Raiz Invest Indonesia (Raiz) resmi meluncurkan platform aplikasi mobile di Indonesia Hari ini, Jumat (23/8/2019).

"Setelah soft lauching bulan Maret 2019 lalu, akhirnya hari ini kami resmi meluncurkan aplikasi Raiz di Indonesia," kata CEO Raiz Invest Indonesia Melinda N Wiria dalam peluncuran Raiz di Jakarta, Jumat (23/8/2019).

Melinda mengatakan, peluncuran aplikasi ini dapat mempercepat kebiasaan berinvestasi untuk setiap orang, khususnya generasi milenial, karena Raiz memang menyediakan produk reksa dana yang sederhana alias mudah didapat.

"Ini diharapkan meningkatkan kebiasaan investasi dan mempercepat inklusi keuangan di Indonesia. Karena pengguna juga bisa berinvestasi mulai dari Rp 10.000. Sekaligus bebas biaya transfer dan pilihan fitur yang sesuai dengan gaya hidup milenial," ungkap Melinda.

Dalam peluncuran ini, Raiz memperkenalkan 2 fitur investasi di Indonesia, yaitu recurring investment, sebuah metode investasi yang dilakukan dengan mencicil investasi dalam jumlah frekuensi tertentu, dan Lump Sum Investment alias investasi seketika.

Ke depannya, kata Melinda, Raiz juga akan meluncurkan fitur ketiga, yaitu fitur Round-up.

Dalam fitur tersebut, setiap selisih dari nilai transaksi di rekening bank atau uang elektronik yang terhubung dengan aplikasi Raiz akan dibulatkan ke atas dan dicatat.

"Bila pembulatan yang terkumpul telah mencapai jumlah tertentu, maka dana di rekening bank atau uang elektronik yang telah terhubung di aplikasi Raiz sebagai funding account akan didebit dan diinvestasikan ke efek pasar modal. Fitur ini dinamakan Round-up yang nantinya juga akan tersedia di Indonesia," kata Melinda.

Adapun untuk proses pemindahan dana secara langsung memanfaatkan layanan internet banking, Raiz telah bekerjasama dengan CIMB Niaga.

Untuk itu, pengguna perlu memiliki rekening tabungan di CIMB Niaga terlebih dahulu sebelumnya menggunakan aplikasi Raiz.

Raiz juga telah mengantongi lisensi sebagai Agen Penjual Reksadana (APERD) dari OJK sejak Desember 2018.