Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tokopedia Bakal Catat Saham di 2 Negara, Apa Saja Persiapannya?

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan unicorn (bervaluasi 1 miliar dollar AS) e-commerce Tokopedia bakal melakukan dual listing atau mencatatkan saham di dua negara, yaitu di Indonesia dan negara lain.

Pendiri dan CEO Tokopedia William Tanuwijaya menjelaskan untuk bisa merealisasikan rencana dual listing, ada banyak hal yang harus dipersiapkan oleh e-commerce lokal ini.

Salah satunya adalah mennjadi perusahaan yang profitable atau bisa mencetak untung.

Dalam jangka pendek, perusahaan ini menargetkan untuk break even point pada tahun depan. Sedangkan tahun ini, GMV diproyeksikan tumbuh mencapai Rp 222 triliun dengan jumlah seller atau penjual ditargetkan menyentuh 6,4 juta seller.

"Kita ingin melantai di bursa saham karena kita ingin mitra penjual juga bisa jadi pemilik dari Tokopedia. Dan untuk itu perusahaan sudah harus profitable," ujar William di Jakarta, Selasa (29/10/2019).

William pun mengatakan Tokopedia perlu untuk bisa memperkenalkan perusahaan e-commerce yang tidak memberikan layanan cross border (lintas negara) itu bisa memperkenalkan layanannya ke luar negeri.

Hal itulah yang menjadi salah satu pendorong Tokopedia menggandeng grup boyband K-Pop BTS sebagai brand ambassador.

"Karena BTS itu sampel gimana K-Pop bisa menjadi ikon dunia, masuk ke cover Time Magazine, bisa masuk ke dalam Billboard nomor 1 sebanyak 3 kali berturut-turut," ujar William.

Namun demikian, hingga saat ini William belum bisa mengatakan kapan rencana dual listing tersebut bakal direalisasi. Begitu pula dengan negara tujuan IPO selain Indonesia.

Adapun selain Tokopedia, dikutip dari Kontan.co.id, PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek) juga berencana untuk masuk ke bursa dengan skema melakukan penawaran saham perdana (IPO) secara dual listing.

Co-CEO Gojek Andre Sulistyo mengaku, Gojek tengah mempersiapkan rencana tersebut.

“Saya belum bisa memastikan kapan rencana tersebut, tapi kami terus bersiap untuk masuk ke bursa saham,” ujar Andre.

Meski masuk pasar saham Indonesia sebagai target utama, namun Gojek tidak menutup kemungkinan dual listing. Namun demikian, Andre tidak menyebut bursa dan negara yang akan dituju untuk masuk bursa.

https://money.kompas.com/read/2019/10/29/130000926/tokopedia-bakal-catat-saham-di-2-negara-apa-saja-persiapannya-

Terkini Lainnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke