Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Literasi Asuransi untuk Gen Z Lewat Drama Musikal

JAKARTA, KOMPAS.com - BCA Life menggelar literasi keuangan mengenai asuransi kepada Gen Z yang masih duduk di bangku SMA. Caranya dengan nonton bareng drama musikal tentang asuransi.

Bagi Gen Z, mendapatkan informasi tidak boleh monoton dan harus menyenangkan. Konsep drama musikal dengan pemain anak-anak muda seusia mereka diyakini akan menarik perhatian dan mudah dipahami oleh siswa dan siswi.

Bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, acara nonton bareng ini diikuti oleh siswa dan siswi serta guru dari 40 SMA dan SMK di Jakarta.

Kegiatan Nobar ASIK bersama BCA Life ini menampilkan pertunjukan drama musikal berjudul “Asuransi untuk Masa Depanku” yang menceritakan pentingnya asuransi jiwa untuk menjamin terwujudnya cita-cita dan impian anak-anak di Indonesia.

"Kami hadir di tengah-tengah siswa/i dan guru SMU & SMK di Provinsi DKI Jakarta untuk memberikan edukasi pentingnya asuransi dalam hidup kita,” ucap Rio Winardi, Presiden Direktur & CEO BCA Life dalam keterangannya, Selasa (5/11/2019).

Menurut Rio, pemahaman perencanaan keuangan dan jaminan asuransi jiwa sejak dini penting untuk dilakukan, agar siswa dan siswi paham bagaimana mengelola keuangan mereka di masa depan.

"Semakin awal pemahaman mengenai literasi keuangan dan asuransi akan menambah keyakinan mereka bahwa kenyamanan masa depan bergantung mereka sendiri,” imbuh Rio.

Siswa dan siswi SMA serta SMK ini dalam beberapa tahun ke depan merupakan kalangan pekerja pemula (first jobber). Mereka mulai memiliki penghasilan tetap dan mulai memiliki kebutuhan dan keinginan yang beragam.

Adapun penetrasi asuransi jiwa di Indonesia masih cukup rendah, tahun 2018 lalu perkembangan industri baru mencapai 9 persen.

Industri asuransi jiwa berharap dengan terus melakukan literasi keuangan dan asuransi tingkat pemahaman dan keinginan masyarakat Indonesia untuk mendapatkan perlindungan asuransi jiwa semakin tinggi.

https://money.kompas.com/read/2019/11/05/213403326/literasi-asuransi-untuk-gen-z-lewat-drama-musikal

Terkini Lainnya

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga Bulan Depan

Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang hingga Bulan Depan

Whats New
Tahan Laju Utang Non-Bank, China Naikkan Modal Minimum Perusahaan Pembiayaan 3 Kali Lipat

Tahan Laju Utang Non-Bank, China Naikkan Modal Minimum Perusahaan Pembiayaan 3 Kali Lipat

Whats New
'Food Estate' dan 'Contract Farming' Jauh dari Kedaulatan Pangan

"Food Estate" dan "Contract Farming" Jauh dari Kedaulatan Pangan

Whats New
Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP

Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP

Whats New
BKN: Pemindahan ASN ke IKN Bukan Pemaksaan, tapi Kewajiban

BKN: Pemindahan ASN ke IKN Bukan Pemaksaan, tapi Kewajiban

Whats New
China dan Selandia Baru Perkuat Kerja Sama Ekonomi, Ada Apa?

China dan Selandia Baru Perkuat Kerja Sama Ekonomi, Ada Apa?

Whats New
Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran Bansos Melonjak Tajam di Awal 2024

Sri Mulyani Sebut Realisasi Anggaran Bansos Melonjak Tajam di Awal 2024

Whats New
3 Langkah IFG Dukung Transformasi Sektor Keuangan Non-bank

3 Langkah IFG Dukung Transformasi Sektor Keuangan Non-bank

Whats New
Bank Sentral Jepang Naikkan Suku Bunga untuk Pertama Kali dalam 17 Tahun

Bank Sentral Jepang Naikkan Suku Bunga untuk Pertama Kali dalam 17 Tahun

Whats New
Erick Thohir Usul 7 BUMN Dapat PMN Rp 13,6 Triliun Tahun Ini

Erick Thohir Usul 7 BUMN Dapat PMN Rp 13,6 Triliun Tahun Ini

Whats New
Baru 2.430 ASN yang Siap Dipindahkan ke IKN

Baru 2.430 ASN yang Siap Dipindahkan ke IKN

Whats New
16 Smelter Mineral Bakal Dibangun pada 2024, Nilai Investasinya Rp 183 Triliun

16 Smelter Mineral Bakal Dibangun pada 2024, Nilai Investasinya Rp 183 Triliun

Whats New
Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Redesain Logo BTN Menuju Era Digitalisasi

Whats New
Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Marak Bus Bodong, Pengusaha Otobus Imbau Masyarakat Waspada Pilih Angkutan untuk Mudik Lebaran

Whats New
Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpotensi Ditambah

Bukan Hanya 7, Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut Berpotensi Ditambah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke