Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Genangan Mulai Surut di KM 24 Tol Japek, Ini yang Dilakukan Jasa Marga

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada Kamis (2/1/2020) pukul 17.30 WIB, genangan air di KM 24+000 (Cibitung) Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Tol Japek) arah Jakarta berangsur surut.

Sehingga, saat ini sebanyak dua lajur (lajur 3 dan lajur 4) dapat dilalui oleh seluruh golongan kendaraan.

Guna mengurangi kepadatan yang saat ini terjadi akibat genangan di Km 24+000 arah Jakarta, sejak pukul 08.15 WIB, PT Jasa Marga (Persero) Tbk atas diskresi Kepolisian telah memberlakukan satu lajur contraflow.

Ini dilakukan mulai dari Cikarang Barat Km 29 sampai Cibitung Km 23+600 arah Jakarta. Kemudian, sejak pukul 15.15 WIB telah ditambah menjadi dua lajur contraflow.

"Bagi pengguna jalan dari arah Cawang atau Halim yang menuju Jalan Tol JORR, saat ini GT Cikunir 4 telah beroperasi normal, baik yang mengarah ke Rorotan maupun ke arah Jatiasih," jelas Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Sementara itu, Jasa Marga juga menginformasikan untuk Gerbang Tol (GT) di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, pengguna jalan yang akan masuk ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui GT Cikarang Barat 4 arah Jakarta, GT Cikarang Barat 5 arah Jakarta, GT Cikarang Utara arah Jakarta telah beroperasi normal.

"Namun, lalu lintas yang masuk melalui ketiga gerbang tol ini akan kembali diarahkan keluar melalui GT Cibitung 2 untuk menghindari genangan di kilometer 24," ujarnya.

Bagi pengguna jalan yang melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek, pihak meminta pengendara berhati-hati. Pasalnya, ada pemberlakuan contraflow arah Jakarta.

Pihak Jasa Marga juga mengimbau kepada pengendara yang berpergian jarak jauh untuk menggunakan Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated mulai dari KM 10.

"Untuk memastikan kondisi jalan tetap aman untuk pengguna jalan, saat ini petugas Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek tengah menyiagakan perambuan serta penempatan petugas sebelum lokasi genangan air agar pengguna jalan dapat mengurangi kecepatan kendaraan dan mengantisipasi genangan air," katanya.

Untuk mempercepat proses penyurutan air, Jasa Marga juga terus melakukan upaya melalui pengoptimalan pompa.

"Jasa Marga juga mengerahkan dua eskavator untuk mempermudah pengecekan dan penyodetan aliran air ke saluran pembuangan," ujarnya.

https://money.kompas.com/read/2020/01/02/200000526/genangan-mulai-surut-di-km-24-tol-japek-ini-yang-dilakukan-jasa-marga

Terkini Lainnya

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke