Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Manulife Beri Perlindungan atas Risiko Virus Corona

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia memberi jaminan perlindungan menyeluruh ke seluruh nasabah terkait ancaman penyebaran virus corona yang merebak di Wuhan, China, hingga menyebar ke sejumlah negara.

“Kami turut prihatin atas mewabahnya virus korona yang telah merenggut ratusan nyawa di Wuhan sejak akhir 2019 dan sudah merebak di beberapa negara,” tutur Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Manulife Indonesia Ryan Charland dalam keterangannya, Selasa (4/2/2020).

Menurut Charland, saat ini Manulife memiliki sekitar 2,5 juta nasabah di seluruh Indonesia. Jaminan perlindungan itu diberikan kepada seluruh pemegang polis asuransi jiwa maupun kesehatan Manulife Indonesia.

Perlindungan juga meliputi seluruh nasabah yang berada di Indonesia maupun di luar negeri.

“Ini merupakan komitmen kami dalam upaya terus mengedepankan kepentingan nasabah,” ujar Charland.

Manulife mengimbau para nasabah dan keluarga Indonesia untuk menjaga kesehatan di manapun dan kapanpun. Hal itu untuk mencegah terjangkitnya penyakit yang disebabkan virus corona.

Sementara itu, Direktur and chief Marketing Manulife Indonesia Novita Rumgangun menjelaskan, pihaknya ingin masyarakat Indonesia tidak panik terkait wabah virus corona.

“Memang ini mengkhawatirkan, namun sebagai perusahaan asuransi, kami ingin memberikan peace of mind. Perasaan tenang dan damai ini yang ingin kami bangkitkan, melalui jaminan perlindungan menyeluruh ke nasabah Manulife Indonesia," ucap Novita.

Menurut Novita, dengan kondisi saat ini, pihaknya berkepentingan terus mengedukasi masyarakat pentingnya asuransi.

“Kami juga mendapat banyak telepon soal apakah polis mereka meng-cover untuk perlindungan terhadap virus korona, kami pastikan Manulife beri jaminan perlindungan,” ujar dia.

Menurut Novita, Manulife memperhatikan betul kebutuhan nasabah. Nasabah tidak perlu khawatir akan dipersulit dalam mengajukan klaim.

Pihaknya memberikan kelancaran dalam proses klaim kepada nasabah.

Hingga November 2019, Manulife Indonesia telah membayarkan klaim sebesar Rp 5,3 triliun atau setara Rp 15 miliar per hari atau Rp 608 juta per jam.

Sepanjang tahun 2018, Manulife membayar klaim ke nasabah sebesar Rp 5,5 triliun atau Rp 15 miliar setiap harinya, dan Rp 626 juta setiap jamnya. Saat ini, Manulife Indonesia memiliki sekitar 7.000 agen di seluruh Indonesia.

https://money.kompas.com/read/2020/02/04/130332026/manulife-beri-perlindungan-atas-risiko-virus-corona

Terkini Lainnya

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke