Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelayanan Kepelabuhan Makin Efisien, Ekspor Otomotif RI Diyakini Terus Membaik

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) percaya diri bahwa ekspor mobil Indonesia berada dalam tren positif. Gaikindo mematok target ekspor mobil nasional ke mancanegara sebesar 300.000 unit tahun ini.

Saat ini ekspor kendaraan bermotor dari berbagai merek itu dilakukan dari Tanjung Priok, yang dikelola oleh PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk atau dikenal dengan nama IPCC.

“Pengelola pelabuhan di Priok (IPCC) pelayanannya semakin bagus dari banyak hal,” kata Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gaikindo, melalui keterangan pers, Senin (20/6/2022).

Pentingnya pelabuhan yang efisien

Dari kacamata industri, kegiatan ekspor akan lebih efisien jika dilakukan dari pelabuhan terdekat. Hal ini juga bergantung pada "shipping company", kapalnya mau bersandar di pelabuhan mana.

Kukuh menambahkan, para produsen otomotof hanyalah sebagai pengguna jasa. Untuk rute kapal misalnya ke Singapura, Timur Tengah atau yang lain ditentukan oleh perusahaan pelayaran.

Sehingga, kata Kukuh, peran pengelola pelabuhan dinilai penting sehingga kapal-kapal berukuran besar bisa melayani ekspor dengan volume yang besar dari Indonesia.

Ketua Kadin Bidang Industri Johnny Dharmawan menilai, mengalihkan ekspor dari satu pelabuhan ke pelabuhan lain bukan perkara mudah  sebab ekspor kendaraan bermotor juga bergantung kepada shipping company yang melayani.

“Yang penting sekarang adalah bagaimana pelabuhan itu efisien,” papar Johnny.

Terminal IPCC

Sementara Rio T.N Lasse, Direktur Utama PT IKT Tbk mengatakan, hampir semua pabrikan mobil di Indonesia melakukan pengurusan ekspor mobilnya melalui terminal IPCC di Tanjung Priok. Selain untuk ekspor, Terminal IPCC juga pelabuhan pengiriman mobil antar pulau di Indonesia, dan melayani impor.

“Apapun (alat) yang bergerak di atas roda. Bisa kami tangani ekspor impornya melalui terminal kendaraan IPCC. Selain mobil dan alat berat, terbuka untuk menggunakan jasa kami, untuk proses loading-unloding produk-produk kargo lainnya. Kami melayani selalu dengan penuh kehati-hatian, sejak dari gate masuk pelabuhan hingga masuk ke dalam kapal, atau sebaliknya,” ujar Rio TN Lasse.

Sebagai informasi, PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk, merupakan bagian dari Pelindo Group yang saat ini berada di bawah Sub-Holding Pelindo Multi Terminal pasca merger Pelindo, yang mengkhususkan pada layanan penanganan pelabuhan untuk kendaraan.

Kini sekitar 50.000-60.000 kendaraan untuk tujuan ekspor maupun impor ditangani setiap bulan. Pasca merger Pelindo, IPCC telah memperluas layananan di hampir semua pelabuhan utama di Indonesia.

Selain di Pelabuhan Tanjung Priok, IPCC juga memberikan layanan di pelabuhan Belawan, Panjang Lampung, Gresik, Pontianak dan Makasar.

https://money.kompas.com/read/2022/06/20/161338626/pelayanan-kepelabuhan-makin-efisien-ekspor-otomotif-ri-diyakini-terus-membaik

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke