Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ubah Skema Sewa Pesawat Jadi Per Durasi, Garuda Indonesia Berhasil Tekan Biaya Operasional

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, pihaknya telah menggunakan skema sewa pesawat power by the hour di mana perseroan hanya akan membayar biaya sewa ke lessor sesuai dengan durasi pemakaian.

"Untuk sewa pesawat ini akan diberlakukan ke depan adalah power by the hour di mana kita hanya membayar bila pesawat tersebut kita terbangkan," ujarnya saat konferensi pers, Selasa (28/6/2022).

Dia melanjutkan, untuk jenis pesawat berbadan ramping (narrow body) seperti Boeing 737 dan Airbus 320 biaya sewanya akan mengalami penurunan sekitar 31 persen dan untuk jenis pesawat berbadan besar (wide body) seperti Boeing 777 turun sekitar 56 persen.

"Untuk jenis pesawat narrow body yaitu 737 kemudian wide body atau pesawat-pesawat berbadan besar ini akan sampai 30 Juni 2023 dan khusus untuk 777 itu sampai 30 Desember 2023," ucapnya.

Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo menambahkan, selama ini biaya sewa pesawat menambah beban keuangan Garuda Indonesia. Pasalnya, jumlah pesawat yang disewa melebihi kebutuhan sehingga banyak yang tidak terpakai dengan maksimal.

"Dulu kan memang Garuda ini jarang sekali untung ya karena tadi secara pendapatan tinggi tapi costnya tinggi karena banyak fleet yang tidak terpakai maksimal," jelasnya.

Dia menjelaskan, untuk sewa pesawat wide body seperti Airbus 330-300 biaya sewanya berhasil diturunkan 65 persen dari 1,1 juta dollar AS menjadi 388.000 dollar AS.

Kemudian, untuk biaya sewa pesawat Boeing 777-300 dapat ditekan 69 persen dari 1,5 juta dollar AS menjadi 484.000 dollar AS.

"Ini saya rasa effort yang sangat luar biasa hampir 8 bulan manajemen siang malam negosiasi dengan para lessor sehingga bisa mencapai hasil yang baik lease rate ke depan," ucapnya.

Dia menyebut, sejak mengubah skema sewa pesawat ini sejak Mei lalu, operating profitability Garuda sudah menunjukkan perbaikan di mana biaya operasional sudah lebih rendah dari pendapatan perseroan.

"Lease cost revenue itu turun dari 30 persen, ke depan itu bisa di 12-13 persen. Memang karena satu dan lain hal kita sedang menghadapi biaya avtur yang meningkat dari sekitar 30 persen di 2019 menjadi 50 persen," ujarnya.

https://money.kompas.com/read/2022/06/29/074000426/ubah-skema-sewa-pesawat-jadi-per-durasi-garuda-indonesia-berhasil-tekan-biaya

Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke