Program ini dibentuk dari kerja sama dengan Kamar Dagang Indonesia (Kadin), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas), dan Kompas Gramedia Group.
Direktur Syariah Banking CIMB Niaga Pandji P. Djajanegara mengatakan, upaya ini dilakukan untuk mengurangi kejadian stunting pada bayi dan anak Indonesia sesuai target pemerintah yaitu menjadi 14 persen pada 2024.
CIMB Niaga Syariah menginisiasi program pengentasan stunting dan kemiskinan ekstrem dalam bentuk penghimpunan donasi melalui produk iB Goal Savers dan Giro iB.
CIMB Niaga Syariah juga akan menyalurkan donasi atau implementasi program bekerja sama dengan lembaga mitra.
Adapun donasi akan disalurkan lewat berbagai provinsi di Indonesia yang menjadi target area kampanye pencegahan stunting, terutama di 14 provinsi yang memiliki proporsi balita stunting tertinggi di atas nasional.
Lembaga mitra tersebut di antaranya Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) dan Baitul Maal Hidayatullah.
Ia menambahkan, dalam program ini CIMB Niaga Syariah juga mengajak masyarakat berpartisipasi mencegah stunting serta kemiskinan ekstrem dengan menabung dan berdonasi pada produk iB Goal Savers dan Giro iB.
Melalui kedua produk tersebut, nasabah bisa menikmati benefit sekaligus hadiah khusus donasi.
Adapun benefit dari tabungan berjangka iB Goal Savers di antaranya mendisiplinkan menabung dengan pilihan setoran rutin harian, mingguan, dan bulanan secara autodebet untuk mencapai impian atau tujuan keuangan nasabah.
Sementara Giro iB membantu nasabah dengan beragam fasilitas seperti biaya rekening giro yang rendah, skema nisbah atau bagi hasil menarik, dan refund biaya transaksi.
“Kami berharap, program yang kami hadirkan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, sehingga makin banyak bantuan yang dapat dihimpun dan disalurkan untuk membantu para penerima manfaat di daerah-daerah rawan kekurangan gizi," tandas dia.
https://money.kompas.com/read/2023/08/29/153627026/cimb-niaga-syariah-gelar-program-pengentasan-stunting-dan-kemiskinan-ekstrem