Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada Kazakhstan dan UEA, Otorita IKN Sudah Terima Lebih dari 290 Surat Minat Investasi

Jumlah itu bertambah dari sebelumnya OIKN mencatat per 13 September 2023 telah menerima 284 LoI dari 21 negara.

"Mungkin sekarang sudah 290 lebih karena kemarin saya dapat informasi tambahan dari Kazakhstan ada 7, dari UEA so far memang ada 2," ujar Deputi Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono di sela acara UAE-Indonesia Economic Business Forum 2023 di Hotel Raffles, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Terkait UEA, kata dia, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan telah mengajak Menteri Energi dan Infrastruktur UEA Suhail Al Mazrouei berkunjung langsung ke IKN.

Kunjungan diharapkan dapat mendorong minat UEA untuk turut terlibat dalam proyek pembangunan IKN.

"Kita harap akan menambah minat mereka untuk berpartisipasi berinvestasi di IKN Nusantara," imbuh dia.

Kendati begitu, Agung belum dapat merinci nilai investasi UEA di IKN. Ia hanya menekankan, bahwa UEA tertarik berinvestasi pada sektor pengelolaan sampah, properti dan energi, seperti perumahan dan mobilitas kendaraan listrik (electric mobility).

"Kalau dari LoI tentu kita belum bisa identifikasi nilai investasinya, tapi misalkan yang energi itu kalau kita hitung kita punya kebutuhan sampai 7 gigawatt. Kalau 7 gigawatt mungkin bisa sampai 6 miliar dollar AS dari segi kebutuhan. Kalau dari segi perumahan itu kita butuh sekitar 6 miliar dollar AS," jelas Agung.

"Nah ini kita harap sebagian bisa datang dari Uni Emirate Arab apalagi mereka sudah lihat langsung bahwa pembangunan kita berjalan," imbuhnya.

Pemerintah sendiri terus mendorong masuknya investasi swasta ke IKN. Adapun pada hari ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan groundbreaking pembangunan proyek IKN yang dibiayai oleh swasta.

Sebelumnya, Agung menyebut setidaknya ada 10 perusahaan dalam negeri yang tergabung dalam proyek perdana IKN yang dibiayai swasta tersebut. Nilai investasi dari proyek perdana ini berkisar Rp 40 triliun.

"Ada konsorsium dan itu (investor) itu dalam negeri, merah putih. Ada 10 perusahaan," kata dia dalam acara Infrastructure Forum and Edutainment Expo di Kota Kasablanka, Jakarta, Rabu (13/9/2023).

Berdasarkan catatan OIKN, hingga saat ini surat pernyataan minat berinvestasi di IKN sebagian besar datang dari investor dalam negeri, yakni sebanyak 162 LoI.

Sementara itu, lima negara lainnya dengan pengajuan LoI terbanyak yakni Singapura 27 LoI, Jepang 25 LoI, Malaysia 19 LoI, China 17 LoI, serta Korea Selatan 9 LoI.

https://money.kompas.com/read/2023/09/22/060000926/ada-kazakhstan-dan-uea-otorita-ikn-sudah-terima-lebih-dari-290-surat-minat

Terkini Lainnya

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke