Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bank Ina Optimalkan Infrastruktur untuk Layani Nasabah Utama

JAKARTA, KOMPAS.com - Pesatnya kemajuan teknologi saat ini membuat transaksi keuangan semakin mudah. Hal ini juga yang mendorong generasi milenial mulai melirik layanan perbankan yang prima.

Sejalan dengan hal tersebut, PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) kini menghadirkan kegiatan khusus untuk nasabah utama.

Direktur Utama Bank Ina Perdana Henry Koenaifi mengungkapkan hal ini merupakan wujud komitmen perseroan dalam meningkatkan pelayanan bagi para nasabah yang sudah setia menyimpan dana tabungannya di Bank Ina.

Untuk itu, imbuh Henry, perseroan telah menyiapkan infrastruktur yang terbaik bagi para nasabah dalam mengakses maupun melakukan transaksi keuangannya.

"Kami terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi para nasabah utama. Tidak berhenti disitu, manajemen juga telah menyiapkan beragam produk keuangan yang menarik dan spesial yang dikhususkan bagi nasabah utama tersebut," ujarnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Senin (13/10/2023).

Henry pun menambahkan, sebagai rasa wujud terima kasih perseroan kepada nasabah tersebut.

Bank Ina menyelenggarakan "Bank Ina Costumer Appreciation Indonesia Political Landscape 2024" yang dilanjutkan dengan mengajak para nasabah untuk menonton Konser Emas God Bless 50 Tahun di Jakarta.

"Diharapkan dengan adanya event kali ini dapat meningkatkan costumer engagement dan loyalty dan meningkatkan image positif Bank Ina sebagai layanan kepada nasabah utama," sebut Henry.


Saat ini, perseroan telah memiliki layanan mobile banking INA Mobile yang memudahkan nasabah untuk melakukan transaksi.

Ke depan, tutur Henry, perseroan akan terus melakukan inovasi dalam menghadirkan produk dan layanan sesuai dengan kebutuhan para nasabah.

https://money.kompas.com/read/2023/11/13/063000226/bank-ina-optimalkan-infrastruktur-untuk-layani-nasabah-utama

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke