Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Simak Bocoran Dividen Matahari Department Store Tahun Depan

“Untuk memaksimalkan nilai pemegang saham, kami memastikan kebijakan dividen (tahun 2024) akan dipertahankan pada pembayaran minimum 50 persen (dari laba bersih 2023),” kata Vice President of Finance & Accounting LPPF Susanto dalam Public Expose Live pekan lalu.

Per September 2023, laba periode berjalan atau laba bersih tercatat sebesar Rp 630,5 miliar atau turun 66,5 persen dibandingkan dengan perolehan kuartal III-2022 sebesar Rp 1,05 triliun.

Namun demikian, pendapatan bersih perseroan mengalami kenaikan tipis menjadi sebesar Rp 4,98 triliun pada kuartal III-2023 dibanding pendapatan pada kuartal tiga periode sebelumnya Rp 4,96 triliun.

Susanto mengungkapkan, tahun ini perseroan menargetkan EBITDA mencapai Rp 1,4 triliun. Untuk menggapai kinerja tersebut perusahaan mengagendakan inisiatif strategis melalui ekspansi gerai untuk fokus pada kualitas dibandingkan kuantitas.

“Kami menargetkan 4 gerai dan 2 gerai MU&KU (gerai dengan format multi-merek untuk segmen menengah atas) di 2024. Kami akan mempercepat rebranding dengan fokus investasi belanja modal di gerai A Plus dan terpilih,” lanjut dia.

Momen Nataru, Imlek hingga Pemilu

Di sisi lain, perusahaan juga tengah mempersiapkan periode belanja Natal dan Tahun Baru (Nataru). Susanto bilang, sejauh ini gerai-gerai di Matahari mengalami kenaikan traffick menjelang perayaan Nataru.

Dia bilang, momen Nataru serta dimulainya tahun politik diharapkan dapat mendorong kinerja positif perusahaan di akhir tahun.

“Penjualan untuk masa Nataru sudah dimulai, di bulan ini kami melihat adanya peningkatan dari traffic pengunjung khususnya di bulan Oktober dan November,” jelas Susanto.

Sementara itu, kondisi saat ini yang menjelang tahun politik dinilai mampu mendorong bisnis perusahaan dimana perusahaan akan mendapatkan angin segar dari likuiditas yang berlimpah akan dimanfaatkan masyarakat untuk berbelanja.

“Ada beberapa hal lain terkait kondisi perdagangan, seperti momen Chrismast dan Imlek yang akan lebih panjang. Ini akan lebih banyak kondisi yang akan memberi stimulus bagi ritel seperti kami,” ujar dia.

“Ada juga Pemilu, dimana kita akan menerima likuiditas yang tinggi, yang mana ini bisa berlanjut hingga Juni. Ini tentu baik bagi bisnis kami untuk dijalankan kedepannya,” tambahnya.

https://money.kompas.com/read/2023/12/04/121239726/simak-bocoran-dividen-matahari-department-store-tahun-depan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke