Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Geliatkan Perekonomian Masyarakat Pasuruan, PGN Suplai 8.000 MMBTU Per Bulan Gas Bumi ke Mayora Indah

KOMPAS.com - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mengoptimasi layanan gas bumi untuk mendukung penggunaan energi bersih dengan menyalurkan gas bumi rata-rata 8.000 metric million british thermal unit (MMBTU) per bulan kepada PT Mayora Indah, Tbk. 

Pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pasuruan-Malang kilometer (km) 25, Desa Bakalan, Kecamatan Purwosari, Pasuruan, Jawa Timur (Jatim) itu bergerak di bidang makanan olahan dengan jenis produksi wafer dan biskuit. 

Mayora Indah telah sepakat dan menandatangani kontrak Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) dengan perusahaan Subholding Gas Pertamina tersebut. 

Penandatangan itu diwakili Area Head Pasuruan PGN Heri Frastiono dan Senior Factory Manager PT Mayora Indah, Tbk Emroni Kurniawan dengan ketentuan produk basis kontrak bulanan dan sub produk khusus Bronze 3. 

Besaran kontrak yang telah disepakati kedua belah pihak pada kondisi normal, yaitu minimal 8.050 MMBTU per bulan dan maksimal 10.465 MMBTU per bulan. 

Heri berharap, para pelanggan PGN dapat merasakan benefit dari energi gas bumi dalam meningkatkan produktivitas industri dan produk yang berdaya saing.

“Kami juga optimistis pemanfaatan gas bumi dapat berdampak multiplier dalam menumbuhkan dan menggeliatkan kegiatan perekonomian masyarakat di sekitar wilayah/pelanggan yang memanfaatkan gas bumi sebagai energi penggeraknya,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (17/1/2024).  

Dia menyebutkan, hal itu juga selaras dengan visi misi PGN dalam mendukung pemerintah memberikan solusi energi bersih ramah lingkungan dan mencapai target Net Zero Emission (NZE) 2060.

“Hal itu dilakukan melalui peningkatan pemanfaatan gas bumi pada masa transisi energi,” ujarnya. 

Heri juga berterima kasih atas kepercayaan Mayora Indah yang menggunakan gas bumi sebagai bahan bakar utama dalam proses produksinya. 

Dia berharap, adanya lokasi pabrik baru di Purwosari dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan meningkatkan pertumbuhan perekonomian, khususnya di wilayah Pasuruan. 

PGN memastikan bahwa ekspansi pengembangan infrastruktur gas bumi andal dan aman untuk menyuplai kebutuhan gas di Mayora Indah.

Adapun Mayora Indah-Purwosari mempercayakan PGN dan menjadikan gas bumi sebagai bahan bakar utama untuk pabrik terbaru yang dibangun oleh Mayora Group di Provinsi Jatim.

Semua peralatan produksi di Mayora Indah-Purwosari didesain dengan menggunakan gas bumi yang bersih dan ramah lingkungan. 

PGN Sales and Operation Region III Area Pasuruan telah melayani kebutuhan gas bumi kepada pelanggan industri, komersial, dan rumah tangga.

Dalam hal ini, pelanggan industri sebagian besar bergerak di sektor food, chemical, ceramic, basic metal, compressed natural gas (CNG), dan textile. 

PGN berkomitmen menjaga ketahanan pasokan gas dan mengalirkan gas bumi secara terus menerus selama 24 jam per hari dan 7 hari dalam sepekan dengan harga yang kompetitif.

https://money.kompas.com/read/2024/01/17/114938826/geliatkan-perekonomian-masyarakat-pasuruan-pgn-suplai-8000-mmbtu-per-bulan-gas

Terkini Lainnya

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke