Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

OJK: Ada Cicilan "Paylater" Anak Muda sampai 95 Persen dari Penghasilan ...

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi menceritakan, terdapat anak muda yang memiliki cicilan di layanan buy know pay later (BNPL) atau paylater yang berada di luar kewajaran.

"Kalau dilihat data di BNPL, itu biasanya ada market update bulanan, konsumen ada yang cicilan per bulan itu rata-rata 95 persen dari penghasilan," kata dia dalam Kegiatan Edukasi Keuangan bagi Pelajar Tingkat SMA/Sederajat di Wilayah Jakarta Selatan, Senin (22/1/2024).

Ia menambahkan, dengan rata-rata tersebut berarti ada konsumen yang memiliki rata-rata cicilan paylater lebih dari penghasilan yang didapat per bulannya.

Padahal, rata-rata cicilan yang disetujui oleh perbankan biasanya adalah 30 persen dari penghasilan.

Sebagai ilustrasi, ketika seorang memiliki pendapatan Rp 10 juta, berarti jumlah cicilan yang wajar dimiliki adalah Rp 3 juta.

"Kalau ini gaji Rp 10 juta, tetapi 9,5 juta buat bayar utang. Itu gimana? Itu bagaimana dia kehidupannya," imbuh wanita yang karib disapa Kiki tersebut.

Berdasarkan data yang dimiliki, Kiki bilang anak muda menggunakan layanan keuangan seperti pinjaman online dan paylater untuk aktivitas konsumtif.

"Kadang cuma buat makan sama pacar, atau beli baju. Mereka tidak tahu kalau itu akan gulung menjadi utang yang mereka harus tetap bayar," terang dia.

Adapun, kredit macet juga akan pengaruh kepada anak muda yang ingin mencari kerja. Rekrutmen pegawai baru saat ini sudah memperhitungkan kondisi keuangan sebelum merekrut pegawai baru.

"Kami mengajak anak-anak bertanggung jawab secara keuangan," kata dia.

Sebagai informasi, survei Jakpat mengenai perilaku dan kebiasaan penggunaan aplikasi keuangan atau financial technology (fintech) sepanjang Semester II-2023 menemukan, satu dari empat orang menggunakan paylater sebagai metode pembayaran.

Survei yang melibatkan Gen X, Milenial, dan Gen Z ini berfokus pada tiga jenis pembayaran digital, yaitu e-wallet, internet/mobile banking yang mencakup mobile/internet/digital banking dan kartu debit virtual, buy now pay later (BNPL) atau biasa dikenal pay later, serta pinjaman online (pinjol) dan peer to peer (P2P lending).

Secara umum, ada berbagai pertimbangan dalam memilih platform fintech. Beberapa di antaranya adalah terdaftar di OJK sebanyak 55 persen, metode pembayaran yang mudah sebanyak 54 persen, dan aplikasi yang ramah pengguna atau user-friendly sebanyak 50 persen.

https://money.kompas.com/read/2024/01/22/133800326/ojk--ada-cicilan-paylater-anak-muda-sampai-95-persen-dari-penghasilan--

Terkini Lainnya

Soal Zonasi Penjualan Rokok di RPP Kesehatan, Peritel: Pelaksanaannya Bagaimana? Bawa Meteran?

Soal Zonasi Penjualan Rokok di RPP Kesehatan, Peritel: Pelaksanaannya Bagaimana? Bawa Meteran?

Whats New
Bitget Hadirkan Hamster Futures Coins

Bitget Hadirkan Hamster Futures Coins

Earn Smart
Melonjak 45 Persen, GMF Kantongi Laba Bersih Rp 43,16 Miliar pada Kuartal I 2024

Melonjak 45 Persen, GMF Kantongi Laba Bersih Rp 43,16 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pemberdayaan Peternak Sapi Perah Lokal Penting untuk Ketahanan Pangan

Pemberdayaan Peternak Sapi Perah Lokal Penting untuk Ketahanan Pangan

Whats New
Cara Bayar Ujian CAT SKD Sekolah Kedinasan Melalui Indomaret/Alfamart

Cara Bayar Ujian CAT SKD Sekolah Kedinasan Melalui Indomaret/Alfamart

Whats New
Sudah Diumumkan, Ini Link Cek Hasil Administrasi SPMB PKN STAN 2024

Sudah Diumumkan, Ini Link Cek Hasil Administrasi SPMB PKN STAN 2024

Whats New
KPLP Kemenhub Ikut Latihan Penanggulangan Tumpahan Minyak di Laut

KPLP Kemenhub Ikut Latihan Penanggulangan Tumpahan Minyak di Laut

Whats New
Biro Kredit Swasta Dukung Pertumbuhan Kredit lewat Penguatan Inovasi

Biro Kredit Swasta Dukung Pertumbuhan Kredit lewat Penguatan Inovasi

Whats New
KoinWorks Dukung UMKM Masuk ke Ekosistem Rantai Pasok Produksi

KoinWorks Dukung UMKM Masuk ke Ekosistem Rantai Pasok Produksi

Whats New
Blockchain Dinilai Merevolusi Cara Pengelolaan Uang

Blockchain Dinilai Merevolusi Cara Pengelolaan Uang

Whats New
Pengusaha Ritel Bantah Minimarket Jual Pulsa 'Top Up' Judi 'Online'

Pengusaha Ritel Bantah Minimarket Jual Pulsa "Top Up" Judi "Online"

Whats New
Fesyen dan Kriya Dominasi Ekspor Industri Kreatif

Fesyen dan Kriya Dominasi Ekspor Industri Kreatif

Whats New
Basuki Disebut Setujui Perubahan Konstruksi Tol MBZ, PUPR Enggan Berkomentar

Basuki Disebut Setujui Perubahan Konstruksi Tol MBZ, PUPR Enggan Berkomentar

Whats New
Pasar Keuangan Hijau, IHSG Kembali di Atas 7.000 dan Rupiah Menguat ke Kisaran 16.300

Pasar Keuangan Hijau, IHSG Kembali di Atas 7.000 dan Rupiah Menguat ke Kisaran 16.300

Whats New
Bank Dunia Sebut Program Makan Siang Gratis Tidak Tepat Atasi Stunting, Ini Tanggapan Menko Airlangga

Bank Dunia Sebut Program Makan Siang Gratis Tidak Tepat Atasi Stunting, Ini Tanggapan Menko Airlangga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke