Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Simak Aturan Bagasi Kabin Pesawat Sebelum Mudik Lebaran 2024

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai Indonesia AirAsia mengimbau kepada para penumpang untuk memahami ketentuan bagasi kabin selama Angkutan Lebaran 2024. 

Menurut Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) No. PM 30/2021 tentang Standar Pelayanan Minimal Penumpang Angkutan Udara, bagasi kabin untuk pesawat jet dan pesawat propeller di atas 30 tempat duduk dengan berat 7 kilogram serta barang pribadi dengan ukuran, berat dan jenis sesuai dengan ketentuan maskapai. 

Aturan bagasi AirAsia

Head of Government Relations and Corporate Communication Indonesia AirAsia Eddy Krismeidi mengatakan, syarat bagasi kabin AirAsia maksimal 7 Kilogram dengan kombinasi 1 tas barang bawaan + 1 tas kecil maksimal 7 Kg.

"Indonesia AirAsia kembali mengingatkan para penumpang untuk mematuhi ketentuan bagasi kabin yang hanya bisa membawa tas atau barang bawaan dengan berat maksimal 7 kg saja per orang," kata Eddy dalam keterangannya, dikutip Minggu (24/3/2024).

Eddy menjelaskan bahwa tas atau barang bawaan pertama memiliki ukuran 56 cm x 23 cm x 36 cm. Sedangkan untuk tas kecil, tidak boleh melebihi ukuran 40 cm x 30 cm x 10 cm.

Petugas akan melakukan pengecekan setiap bagasi kabin yang dibawa oleh penumpang saat keberangkatan untuk memastikan tas atau barang bawaan tidak melebihi berat maksimal yang telah ditentukan.

Bagi penumpang yang memiliki kelebihan berat barang bawaan namun tetap ingin memasukkan ke dalam kabin, Indonesia AirAsia memberikan opsi tambah produk add on 7 kg Xtra Carry-On dengan berat keseluruhan barang bawaan maksimal 14 kg.

Xtra Carry-On bisa didapatkan dengan melakukan pembelian langsung bersamaan dengan tiket pesawat melalui aplikasi AirAsia MOVE (dahulu AirAsia Superapp) dan situs airasia.com. Xtra Carry-On memiliki persediaan terbatas dan hanya berlaku di penerbangan rute internasional.

Aturan bagasi Garuda Indonesia dan Citilink

Sedangkan untuk maskapai lain, seperti Garuda Indonesia, bagasi gratis bagi maskapai pelat merah ini ditentukan tak melebihi berat 7 kilogram (Kg) untuk kabin.

Dikutip dari laman resminya, untuk layanan domestik, berat bagasi bebas biaya yaitu sebesar 20 Kg untuk kelas ekonomi, 30 Kg untuk kelas bisnis dan 40 Kg untuk First Class.

Sedangkan berat bagasi bebas biaya untuk layanan internasional yaitu 50 Kg untuk First Class, 40 Kg untuk kelas bisnis dan 30 Kg untuk kelas ekonomi.

Sedangkan maskapai Citilink tengah memberlakukan promo bagasi gratis untuk semua penerbangan domestik.

"20 Kg bagasi tercatat + 7 Kg bagasi kabin pesawat Airbus 320. Dan 10 Kg bagasi tercatat + 7 Kg bagasi kabin pada pesawat ATR," tulis keterangan website Citilink.

Hanya saja, apabila bagasi kabin pesawat lebih dari ketentuan yang ada, maka akan dijadikan bagasi tercatat yang dimuat di cargo compartement dan akan dikenakan biaya Rp 250.000 per buah.

Adapun untuk maskapai Super Air Jet berat bagasi kabin yang dimiliki penumpang Super Air Jet ini maksimal 7 Kg untuk tipe pesawat Airbus dengan dimensi 40x30x20. Sedangkan bagasi tercatat bebas biaya atau gratis Super Air Jet yaitu sebesar 20 Kg.

Aturan bagasi Lion Air

Terakhir, Lion Group memberlakukan ketentuan dalam mengatur bagasi bagi penumpang pada kebijakan masing-masing maskapai sebagai berikut:

Lion Air: 20 Kg bagasi tercatat + 7 Kg bagasi kabin untuk kelas ekonomi

Batik Air: 20 Kg bagasi tercatat + 7 Kg bagasi kabin untuk kelas ekonomi

Batik Air: 30 Kg bagasi tercatat + 7 Kg bagasi kabin untuk kelas bisnis

Wings Air: 7 Kg bagasi kabin untuk kelas ekonomi dengan jenis pesawat Propeller.

(Penulis: Nitis Hawaroh | Editor: Sanusi)

https://money.kompas.com/read/2024/03/24/234543726/simak-aturan-bagasi-kabin-pesawat-sebelum-mudik-lebaran-2024

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke