Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Industri Otomotif Lesu, Adira Finance Bidik Segmen Ini

Direktur Keuangan Adira Finance Sylvanus Gani Kukuh Mendrofa, hal tersebut akan terus diupayakan di tengah industri otomotif yang belum tumbuh maksimal.

"Untuk target pertumbuhan kami adalah double digit, karena tahun lalu kami juga tumbuh double digit. Target kami mencetak pertumbuhan double digit mungkin di level 12-14 persen," kata dia dalam konferensi pers, Rabu (27/3/2024).

Ia menjelaskan, industri otomotif juga belum menunjukkan sinyal pertumbuhan signifikan di awal tahun ini. Hal tersebut juga dipicu oleh tahun politik yang masih berjalan.

Di sisi lain, industri otomotif yang tercermin dari penjualan kendaraan roda empat disinyalir mengalami perlambatan 20 persen. Penjualan kendaraan komersial turun hingga 40 persen, sementara kendaraan penumpang (passanger car) turun 16 persen di dua bulan pertama tahun ini. Sementara itu penjualan kendaraan roda dua turun 3 persen pada periode yang sama.

"Dia bulan ini sektor otomotif mungkin bukan industri yang dapat mencatatkan pertumbuhan signifikan di awal tahun ini," terang dia.

Namun begitu, pembiayaan baru Adira Finance dalam 2 bulan terakhir tercatat senilai Rp 6,9 triliun. Angka ini tumbuh hingga 2 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 6,8 triliun.

Gani menjabarkan, pembiayaan baru Adira Finance dalam awal tahun ini ditopang oleh segmen non otomotif. Segmen non otomotif ini dapat berupa pembiayaan multiguna atau durabel.

Segmen ini mencatat penyaluran pembiayaan senilai Rp 1,5 triliun di dua bulan 2024. Angka tersebut tumbuh 19 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 1,2 triliun.

Sebagai gambaran, Adira Finance membukukan pembiayaan baru senilai Rp 41,6 triliun sepanjang 2023. Angka ini tumbuh 31 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Selain itu, laba bersih Adira Finance tercatat senilai Rp 1,94 triliun sepanjang 2023. Angka tersebut tumbuh 21 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,4 triliun.

"Penjualan kendaraan yang mengalami kontraksi baik untuk mobil yang cukup tajam minus 18,8 persen kontraksinya dan motor di minus 2,9 persen," ujar Sri Mulyani, dalam Konferensi Pers APBN Kita, Senin (25/3/2024).

Walaupun penjualan kedua jenis kendaraan tersebut mengalami kontraksi, namun Menkeu menyebut indeks kepercayaan konsumen (IKK) per Februari 2024 masih relatif stabil di level 123,1.

https://money.kompas.com/read/2024/03/28/090000626/industri-otomotif-lesu-adira-finance-bidik-segmen-ini

Terkini Lainnya

Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke