Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusunawa Ciliwung, Rp 7 Triliun atau Rp 9 Triliun?

Kompas.com - 07/02/2012, 20:02 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada perbedaan jumlah anggaran yang dipaparkan oleh Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz, dan Menko Bidang Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, terkait rencana pemerintah membangun rumah susun sederhana sewa (rusunawa) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di sekitar bantaran kali Ciliwung, Jakarta.

Sebelumnya, Menko Bidang Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, pernah mengatakan bahwa program tersebut merupakan rencana kegiatan untuk menata permukiman kumuh di bantaran Ciliwung. Dalam program ini, pihaknya memastikan akan memperbaiki kualitas lingkungan melalui konsep "Membangun Tanpa Menggusur". Nantinya, di kawasan ini pemerintah akan merelokasi sebanyak 34.051 kepala keluarga.

Namun, saat itu Agung Laksono sempat menyatakan (Rp 7 Triliun untuk Rusunawa di Bantaran Ciliwung), pemerintah akan menggulirkan dana sebesar Rp 7 triliun untuk membangun rumah susun umum sewa (rusunawa) di bantaran Sungai Ciliwung.

"Total anggaran sebesar Rp 7 triliun dengan metode tahun jamak atau multiyears," kata Agung Laksono usai memimpin rapat koordinasi tingkat menteri terkait penataan pemukiman di bantaran Sungai Ciliwung di Jakarta, Kamis (26/1/2012).

Sementara itu, seperti dikatakan Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz di Jakarta, Selasa (7/2/2012), sebanyak 29 tower rumah susun sederhana sewa (rusunawa) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) akan dibangun di sekitar bantaran kali Ciliwung, Jakarta. Untuk proyek ini, pemerintah menyiapkan anggaran sekitar Rp 9 triliun (Baca: 29 Tower Rusunawa akan Dibangun di Bantaran Ciliwung).

Menurutnya, program ini akan melibatkan kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perumahan Rakyat, serta Pemerintah Daerah DKI Jakarta.

"Dalam pekan ini akan dilaksanakan rapat untuk membahas program pembangunan rusunawa itu," ujarnya.

Mengenai lokasi pembangunan rusunawa, Djan menyatakan, pihaknya berkonsentrasi di tanah milik TNI di kawasan Berlan, tak jauh dari stasiun Manggarai. Di kawasan ini terdapat komplek Zeni TNI AD yang dihuni sekitar 15 anggota TNI dan 20 KK Purnawirawan TNI.

"Komplek Zeni akan dipindah, lalu purnawirawan dan warga akan menempati rusunawa yang nantinya dengan sistem sewa, sementara pengelolaannya oleh Perumnas," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

Whats New
Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com