Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merry Riana: Sukses Bukan untuk Dinikmati Sendiri...

Kompas.com - 22/02/2012, 16:28 WIB

Cara melakukan penetrasi pasar di Indonesia mungkin tidak harus berbeda secara drastis dari cara penetrasi pasar di Singapura. Tapi, mungkin yang perlu ditargetkan secara khusus adalah kelompok 3-5 persen teratas, kalau ingin mencari orang-orang yang sudah sadar akan pentingnya melakukan perencanaan keuangan sejak dini.

Walaupun demikian, ini bukan berarti bahwa kita bisa begitu saja mengabaikan kelompok yang mayoritas 95 persen. Dengan berjalannya waktu, akan semakin banyak juga masyarakat Indonesia yang tingkat edukasi dan kemampuan finansialnya meningkat pesat.

Keberhasilan Anda dalam bidang keuangan, bisakah diterapkan untuk bidang non-keuangan? Seperti kita tahu, jasa keuangan (asuransi, reksadana, dan lain-lain) seringkali tidak mencerminkan ekonomi riil. Sepertinya contoh kesuksesan di bidang keuangan hanya cocok untuk negara-negera seperti Singapura. Terima kasih ya telah berkenan follow saya di Twitter.(Sayrif Niskala, Cicadas - Bandung)

Langkah saya setapak demi setapak tertuang dalam buku ‘Mimpi Sejuta Dolar’ dan memberikan gambaran nyata pada pembaca betapa perjuangan memang membutuhkan kesabaran, keuletan, ketekunan dan kesiapan menghadapi perubahan-perubahan. Tidak hanya memuat strategi dalam mengubah nasib, saya juga secara manusiawi bercerita tentang emosi normal diri saat menemui kegagalan, kejatuhan, dan kekhawatiran.

Saya juga dengan sangat deskriptif menggambarkan kondisi sejak masih memprihatinkan hingga sedikit demi sedikit mengalami perbaikan. Suami saya, Alva Tjenderasa, yang juga sama-sama “mahasiswa pejuang” menjadi partner yang mampu membentuk sinergi dahsyat di antara kami.

Melalui kisah yang menyentuh dan inspiratif ini, saya berharap, pembaca bisa melihat dengan jelas bagaimana jalan sukses saya – sama dengan kebanyakan orang — juga diwarnai oleh banyak kesulitan. Jalan yang saya lewati bukan jalan sempurna, melainkan terjal dan menuntut kekuatan mental untuk menempuhnya.
Jatuh bangun mental saya pun bisa menjadi pembelajaran bahwa kapan pun kita bisa merasa putus asa, kehilangan kepercayaan diri, dan menyerah. Namun komitmen yang teguh, iman, dan energi positif yang terus dibangun bisa mengalahkan itu.

Apakah cukup motivasi dan kemauan saja bisa sukses? Saya berharap, saran Merry Riana dapat menginspirasi saya untuk melangkah. (Kaspian, xxxx@gmail.com, Bogor)

Pada waktu itu, tidak ada satu pun yang saya miliki.

Dari segi modal, saya malahan masih berutang 40.000 dollar Singapura. Dari segi koneksi, semua teman saya hanyalah sesama pelajar yang juga baru lulus dan masih menganggur. Dari segi keahlian, saya hanya mempunyai keahlian teknik, bukan bisnis atau keahlian berkomunikasi. Singkatnya, sumber daya yang saya miliki sangat terbatas.

Walaupun demikian, saya memutuskan untuk tetap mengambil langkah pertama. Yang saya perlukan adalah courage (Keberanian). Tidak ada seorang pun yang dapat mengajarkan bagaimana caranya untuk mendapatkan keberanian itu. Keberanian harus datang dari dalam.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com