Ekonomi AS Tumbuh 2,4 Persen

WASHINGTON, KOMPAS.com - Perekonomian Amerika Serikat diestimasikan tumbuh sebesar 2,4 persen pada kuartal pertama 2013. Hal itu berdasarkan data yang dirilis Departemen Perdagangan AS pada Kamis (30/5/2013).

Angka pertumbuhan itu lebih rendah dari angka proyeksi sebelumnya, sebesar 25 persen. Analis juga banyak yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi AS di level tersebut. Namun demikian, pertumbuhan yang dicatat AS pada kuartal pertama 2013 ini adalah yang tertinggi sejak kuartal keempat 2011.

Rendahnya pertumbuhan dari yang diperkirakan itu disebabkan oleh ekspor dan belanja pemerintah yang berkurang. Sedangkan di sisi lain, belanja konsumen tercatat lebih tinggi. “Secara umum, kondisi aktivitas perekonomian tidak banyak berubah,” jelas Departemen Perdagangan AS.

Naiknya kekayaan rumah tangga akibat kenaikan harga rumah serta harga saham memungkinkan penduduk AS membayar pajak lebih besar dan daya beli bisa lebih berkesinambungan. Hal ini menjadi salah satu pendorong utama perekonomian.

Kuatnya belanja serta terbukanya kesempatan bekerja juga akan membantu perekonomian AS tumbuh pada paruh ke dua tahun ini. "Perekonomian AS masih baik," ujar Yelena Shulyatyeva, ekonom BNP Paribas SA New York. “Pertumbuhan cukup layak pada awal tahun ini, dan diperkirakan akan tumbuh lebih baik pada semester kedua tahun ini," lanjutnya.

Data Departemen Perdagangan juga menunjukkan bahwa belanja domestik, yang berkontribusi terhadap 70 persen ekonomi AS, diperkirakan naik 3,4 persen pada kuartal pertama tahun ini.