Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER EKONOMI] Susi Sentil Sandiaga | Teka-teki Pilot Ketiga

Kompas.com - 23/03/2019, 08:16 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa hari lalu calon Wapres nomor urut 02 Sandiaga Uno menyatakan akan menghapus kebijakan larangan cantrang yang saat ini diterapkan oleh pemerintah.

Menanggapi hal itu, Menteri Kelautan dan Perikanan mengkritik pernyataan itu. Berita sentilan Susi ke Sandiaga menjadi berita terpopuler di kanal Money sepanjang hari kemarin, Jumat (23/3/2019). Sementara itu berita lainnya adalah mengenai teka-teki pilot ketika dalam pesawat Lion Air JT043.

Berikut berita terpopuler sepanjang hari kemarin:

1. Susi "Sentil" Sandiaga yang Mau Kaji Ulang Kebijakan Cantrang

Menteri Kelautan Perikanan Pujiastuti menyentil calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno. Sebab, Sandiaga menyebut akan mengkaji ulang kebijakan pelarangan alat tangkap ikan cantrang bila menang dalam Pemilu 2019. Pernyataan Susi tersebut disampaikan melalui akun Twitter pribadinya. Susi menanggapi pemberitaan salah satu media online terkait rencana Sandiaga tersebut. Selengkapnya baca di sini

2. Teka-teki Pilot Ketiga dalam Pesawat Lion Air JT 043

Komite Nasional Keselamatan Transportasi ( KNKT) mengakui adanya pilot ketiga dalam penerbangan pesawat Lion Air Boeing 737 MAX 8 nomor penerbangan JT 043 rute Denpasar-Jakarta. Penerbangan tersebut menggunakan pesawat yang sama dengan pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang yang terjatuh di perairan Kerawang pada Oktober 2018. Selengkapnya baca di sini

3. Mau Hemat? Hapus 3 Aplikasi ini dari Ponsel Anda

Pemborosan rupanya bukan hanya dari faktor lingkungan. Faktor-faktor lain di sekitar Anda juga menjadi pengaruh besar dalam hal finansial, tidak terkecuali dari ponsel pintar yang Anda gunakan sehari-hari. Percaya atau tidak, Anda harus mulai selektif dalam memilih aplikasi yang terpasang pada ponsel pintar. Beberapa aplikasi mungkin akan membuat Anda jauh lebih boros. Selengkapnya baca di sini

4. Darmin ke Uni Eropa: Setelah "You" Makmur, Apa RI Enggak Boleh Kaya?

Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menyatakan bahwa pemerintah tidak gentar dengan Uni Eropa yang siap membawa persoalan diskriminasi minyak kelapa sawit (CPO) ke Organisasi Perdagangan Dunia ( WTO). Selengkapnya baca di sini

5. Otoritas Penerbangan AS dan Kanada Ragukan Sertifikasi FAA

Harapan perusahaan Boeing agar pesawat tipe B737 Max 8 dan 9 yang saat ini dilarang terbang di seluruh dunia dapat segera kembali mengudara kemungkinan tak akan terpenuhi dalam waktu dekat. Mengutip Kontan.co.id via DW.com, Jumat (22/3/2019) otoritas penerbangan Eropa dan Kanada mengatakan, mereka akan melakukan pemeriksaan sendiri, sekalipun otoritas Amerika Serikat FAA nantinya sudah mengijinkan pesawat 737 Max terbang lagi. Selengkapnya baca di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com