Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Inflasi "Musiman" Ramadhan dan Lebaran, Ini Langkah BI

Kompas.com - 02/05/2019, 20:40 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang bulan puasa dan Lebaran, ada kecenderungan inflasi akan naik. Hal ini bisa berlangsung hingga Lebaran usai, dan mereda sebulan setelahnya.

Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan, inflasi di bulan-bulan tersebut sudah menjadi tren tahunan. pasalnya, berbagai kebutuhan memang meningkat pada saat menjelang Ramadhan, terutama bahan makanan.

"Inflasi jelang Lebaran itu musiman. Nanti kita aktifkan TPI dan TPID, terutama menangani volatile food," ujar Onny di kompleks BI, Jakarta, Kamis (2/5/2019).

Onny mengatakan, bahan pangan yang rentan naik harganya saat bulan puasa adalah daging dan sembako. BI nantinya akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah melalui TPI dan TPID.

Baca juga: Tiket Pesawat Mahal Bikin Inflasi April Capai 0,44 Persen

Meski inflasi sedikit naik bulan April 2019 dan diperkirakan mendalam pada Mei, Onny memastikan pertumbuhan ekonomi Indonesia masih akan baik ke depan.

"Kita masih positif, targetnya kan di kisaran 3,5 plus minus 1. Kalau Mei meningkat, itu karena musiman," kata Onny.

Badan Pusat Statistik mengumumkan bahwa pada April 2019, terjadi inflasi sebesar 0,44 persen. Angka itu lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 0,11 persen. Salah satu pemicunya adalah kenaikan tarif udara yang memberi andil ke inflasi sebesar 0,03 persen.

Terkait hal ini, BI akan berkoordinasi dengan pihak terkait agar tak memperparah inflais di buan berikutnya.

"Kita mau koordinasi bersama untuk mengendalikan dampak kenaikan tiket terhadap inflasi secara keseluruhan," kata Onny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com