Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci Sukses CEO Papan Atas: Perpaduan Antara Hiper-Realistik dan Idealis

Kompas.com - 30/10/2019, 07:11 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Sumber CNBC

JAKARTA, KOMPAS.com - Sering dikatakan di dunia ini ada seorang pemimpi sementara, dan  ada pula seorang pemimpi yang realistis.

Menurut pendiri perusahaan investasi Bridgewater Associates, Ray Dalio, Anda bakal memerlukan kedua tipe tersebut untuk menjadi sukses.

Bahkan, Dalio mengatakan semua pemimpi membutuhkan "dosis realisme" yang sehat untuk membantu mereka mencapai impian mereka.

"Menjadi hyperrealistic akan membantu Anda memilih impian Anda dengan bijak dan kemudian mencapainya," kata Ray Dalio dikutip CNBC, Rabu (30/10/2019).

Baca juga : Go-Jek Kejar Mimpi Jadi SuperApp Terbesar di Asia Tenggara

Sebagai informasi, Dalio adalah pendiri hedge fund terbesar di dunia, Bridgewater Associates, yang mengelola sekitar 160 miliar dollar AS aset.

Kerap kali dia menyatakan pentingnya menyeimbangkan realisme dan idealisme saat mengejar impian sembari bersikap serealistis mungkin bsgaimana cara terbaik untuk mencapainya.

“Memahami, menerima, dan bekerja dengan realistis adalah hal praktis dan indah. Saya sendiri telah menjadi hyperrealist sehingga saya telah belajar untuk menghargai semua kenyataan, bahkan yang keras sekalipun," ungkap dia.

Dengan idealis, kata dia, seorang pemimpi lebih banyak bekerja keras dibanding terus bermimpi dan melamun mencapai kesuksesan.

Kendati demikian, Dalio bukannya menentang Anda untuk bermimpi. Dia menegaskan, dirinya juga percaya bahwa mimpi terkadang memang mewujudkan impian.

"Bagi saya, tidak ada yang lebih baik dalam hidup selain melakukan itu. Mengejar mimpi adalah memberi kehidupan pada kehidupan," ucapnya.

"Maksud saya adalah orang-orang yang menciptakan hal-hal besar bukanlah pemimpi kosong. Mereka benar-benar didasarkan pada kenyataan," katanya.

Pernyataan Dalio juga dibenarkan oleh sebuah artikel psikologi di Psikologi Today tahun 2018. Artike tersebut menjelaskan, bermimpi tentang kesuksesan akan lebih efektif bila orang itu juga membayangkan hambatan yang realistis saat beraksi.


Bukan hanya Dalio yang percaya kesuksesan butuh perpaduan antara idealisme dan kepraktisan. Tahun 2016 lalu, CEO Apple Tim Cook juga mengutakan hal demikian.

Saat itu, dia tengah mencari karakteristik pada karyawan Apple. Salah satu karakteristik yang dia cari adalah idealisme dan kepraktisan.

Baca juga : Kisah Sukses Ahmad Sahroni, Tak Gentar Kejar Mimpi

"Kami mencari orang yang tidak akan menerima status quo, orang yang tidak puas dengan keadaannya, yang benar-benar ingin mengubah dunia dan menempatkan diri mereka untuk melakukannya, ”kata Cook saat itu.

Cook menambahkan, kemampuan bermimpi bisa mengubah dunia sangat penting untuk kesuksesan di perusahaan teknologi, tetapi begitu juga kemampuan untuk bertahan dan mulai bekerja untuk mencapai tujuan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com