Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Wabah Pneumonia, Pengawasan di Bandara Akan Diperketat

Kompas.com - 21/01/2020, 18:18 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Selanjutnya, operator bandara meneruskan sosialisasi yang dilakukan pihak Kementerian Kesehatan  kepada maskapai, ground handling, imigrasi, dan pihak lainnya untuk mengenali secara dini gejala penyakit.

Terakhir, operator penerbangan menggunakan alat pelindung dini seperti masker untuk  melindungi diri dari resiko tinggi kontak dengan penderita.  

“Ditjen Hubud akan terus melakukan pengawasan untuk meningkatkan pelayanan terbaik  kepada para pengguna transportasi udara dengan tetap mengutamakan keselamatan, keamanan dan kenyamanan,” kata Polana.

Baca juga: Komisi VI DPR Buka Opsi Privatasasi Jiwasraya

Pneumonia merupakan tipe baru dari virus sindrom pernapasan akut berat atau SARS yang berasal dari Tiongkok.

Pada akhir Bulan Desember 2019 hingga awal Januari 2020, virus Pneumoni tersebar di China, setelah ditemukan pasien-pasien Pneumonia atau radang paru-paru berat yang diantaranya dalam kondisi kriris.

Wabah Pneumonia termasuk wabah misterius dan sempat memicu kekhawatiran karena terkait dengan wabah SARS.

Baca juga: Apa Kabar Meikarta? Begini Perkembangan Puluhan Towernya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com