Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inspiratif, Warga di Perumahan Ini Dirikan Gerai Pangan Gratis untuk Warga Terdampak Corona

Kompas.com - 30/04/2020, 15:12 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada beragam cara yang dilakukan masyarakat untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak Corona. Salah satunya seperti yang dilakukan warga di Perumahan Griya Melati Mas, Depok yang mendirikan Gerai Pangan.

Gerai Pangan tersebut merupakan inisiatif warga kompleks perumahan Griya Melati Mas untuk menyediakan bahan kebutuhan pokok kepada warga yang terdampak Corona.

Selain bahan pokok, Gerai Pangan ini juga menyediakan produk kesehatan yang bisa diambil gratis oleh mereka yang membutuhkan. 

Gerai pangan disusun sedemikian rupa hingga menyerupai toko kelontong. Warga yang membutuhkan tinggal mengambil barang yang dibutuhkan. Sementara itu, warga yang berniat membantu, bisa meletakkan barangnya ke rak-rak yang disediakan.

Baca juga: Pandemi Corona, Pembelian Bahan Pokok dan Alkes Meningkat di e-Commerce

Ketua RW 08 Kelurahan Jatimulya, Welly Wiryanto mengungkapkan bahan pokok yang disediakan di gerai tersebut sepenuhnya berasal dari dana warga perumahan.

"Per hari ada sekitar lebih dari 20 orang yang mengambil bahan pokok yang kami sediakan. Memang priotitas untuk warga kompleks. Namun warga sekitar kompleks sudah ada yang mengambil di Gerai Pangan kami," ujarnya, Kamis (30/4/2020).

Dalam sehari, belanja yang dikeluarkan untuk memenuhi stok bahan pokok di Gerai Pangan ini antara Rp 500.000 hingga Rp 700.000.

Mengedepankan Kejujuran

Sementara itu, salah satu pengurus Gerai Pangan di Perumahan Griya Melati Mas, Yuli menuturkan untuk bisa mendapatkan bahan pangan gratis, panitia tak memerlukan surat keterangan.

"Kami hanya mengedepankan kejujuran. Mereka yang memang benar-benar membutuhkan, dipersilakan mengambil. Sementara untuk warga yang memiliki kelebihan, kami membuka diri menerima barang maupun dana untuk Gerai Pangan ini," jelas dia.

Rencananya, Gerai Pangan gratis ini akan dibuka hingga Corona mereda dan kondisi ekonomi pulih seperti sedia kala.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com