Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lippo Karawaci Catat Pendapatan Rp 12,25 Triliun pada 2019

Kompas.com - 30/05/2020, 11:32 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Lippo Karawaci Tbk (LKPR) mencatatkan total pendapatan Rp 12,25 triliun pada 2019. Nilai ini meningkat sebesar 7,6 persen dibanding tahun 2018 sebesar Rp 11,45 triliun.

Peningkatan terjadi pasca penyesuaian penjualan tanah yang tidak berulang sebesar Rp 65 miliar pada 2019 dan Rp 838 miliar pada 2018.

Berdasarkan laporan keuangan 2019, peningkatan pendapatan perseroan didorong oleh pertumbuhan recurring revenue yang kuat, terutama dari segmen healthcare, yakni PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO).

Baca juga: Apa Itu Pencucian Uang atau Money Laundering?

Siloam Hospitals mencatat pertumbuhan pendapatan yang kuat di tahun 2019 sebesar 17,7 persen atau sebesar Rp 7,02 triliun dibanding Rp 5,96 triliun di tahun 2018. Pendapatan SILO berkontribusi terhadap 75,1 persen dari total pendapatan recurring di tahun 2019.

Sementara itu, pendapatan dari segmen bisnis LPKR Real Estate Management juga meningkat 13,2 persen menjadi Rp 9,2 triliun. Nominal ini menyumbang total pendapatan tahun 2019 sebesar 74,8 persen.

LKPR juga mencatat pertumbuhan pendapatan Real Estate Development di tahun 2019 turun 3,8 persen menjadi Rp 2,98 triliun dari Rp 3,09 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Bisnis ini memberikan kontribusi sebesar 24,1 persen dari total pendapatan di tahun 2019.

“Penjualan sesekali di tahun 2018 dan tahun 2019 merupakan penjualan tanah Meikarta ke MSU di Lippo Cikarang, yang merupakan pendapatan tidak berulang masing-masing sebesar Rp 838 miliar dan Rp 65 miliar,” kata Vice President, Head of Corporate Communication Danang Kemayan Jati melalui siaran media, Jumat (29/5/2020).

Baca juga: Peluang Brebes Jadi Tempat Relokasi Pabrik Perusahaan AS dari China

Jika disesuaikan dengan penjualan sesekali tersebut, pendapatan real estate development meningkat sebesar 29 persen di tahun 2019.

SILO juga melaporkan pertumbuhan EBITDA yang kuat sebesar 26,2 persen yang ditopang oleh pendapatan yang lebih tinggi dan kontrol biaya yang lebih baik pada beragam segmen bisnis. Sementara hasil dari penyesuaian biaya sesekali, EBITDA yang dilaporkan oleh Siloam terdampak sebesar Rp 123,3 miliar.

Sementara itu, LPKR memperkuat posisi kasnya dengan saldo kas pada tahun 2019 sebesar Rp 4,69 triliun dibandingkan dengan tahun lalu sebesar Rp 1,82 triliun.

Pada tahun 2019, perseroan melaporkan total utang sebesar Rp 12,25 triliun dibanding dengan tahun lalu sebesar Rp 14,87 triliun. Sementara untuk rasio utang bersih terhadap ekuitas meningkat secara signifikan menjadi 0,22 kali pada tahun 2019 dibandingkan dengan 0,53 kali pada akhir tahun 2018.

Perusahaan berencana untuk memanfaatkan peluang untuk mendiversifikasi utang dari dollar AS, dengan lebih banyak utang dalam mata uang Rupiah, karena saat ini utang berdenominasi dollar AS sebesar 92 persen dari total utang.

Baca juga: New Normal, Masuk ke Bali Wajib Punya Surat Negatif Covid-19

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

BI Jajaki Perluasan Penggunaan QRIS di Jepang hingga Arab Saudi

BI Jajaki Perluasan Penggunaan QRIS di Jepang hingga Arab Saudi

Whats New
Di Mana Sri Mulyani Menyimpan Semua Uang APBN?

Di Mana Sri Mulyani Menyimpan Semua Uang APBN?

Whats New
Mengenal Timor, Mobil Nasional Tommy Soeharto yang Tersangkut BLBI

Mengenal Timor, Mobil Nasional Tommy Soeharto yang Tersangkut BLBI

Whats New
BSI Dapat Lisensi Operasional di Dubai, Erick Thohir: Perkuat Bisnis di Timur Tengah

BSI Dapat Lisensi Operasional di Dubai, Erick Thohir: Perkuat Bisnis di Timur Tengah

Whats New
Gubernur BI Sebut QRIS Bawa Indonesia Selamat dari Krisis

Gubernur BI Sebut QRIS Bawa Indonesia Selamat dari Krisis

Whats New
Rayakan Ulang Tahun, TOTO Indonesia Komitmen pada Penyelesaian Problem Sanitasi Tanah Air

Rayakan Ulang Tahun, TOTO Indonesia Komitmen pada Penyelesaian Problem Sanitasi Tanah Air

Whats New
Sambil Terisak, Menteri Basuki Minta Tukin Pegawainya Naik Jadi 100 Persen

Sambil Terisak, Menteri Basuki Minta Tukin Pegawainya Naik Jadi 100 Persen

Whats New
Kondisi Politik dan Moneter Global Akan Pengaruhi Ekonomi Indonesia 2024

Kondisi Politik dan Moneter Global Akan Pengaruhi Ekonomi Indonesia 2024

Whats New
Mercer Marsh Benefits: Peningkatan Kesejahteraan Karyawan dan Keberlangsungan Bisnis Bisa Berjalan Beriringan

Mercer Marsh Benefits: Peningkatan Kesejahteraan Karyawan dan Keberlangsungan Bisnis Bisa Berjalan Beriringan

BrandzView
Soal Transformasi Digital Sektor Jasa Keuangan, Bos OJK: Berkah atau Kutukan?

Soal Transformasi Digital Sektor Jasa Keuangan, Bos OJK: Berkah atau Kutukan?

Whats New
Human Plus Institute Gelar Indonesia Business Summit 2023

Human Plus Institute Gelar Indonesia Business Summit 2023

Whats New
TikTok Shop Bakal Gabung ke GoTo, Anggota Komisi VI Ingatkan Perlindungan Data Konsumen

TikTok Shop Bakal Gabung ke GoTo, Anggota Komisi VI Ingatkan Perlindungan Data Konsumen

Whats New
Kerugian Kejahatan Siber Tembus 8 Triliun Dollar AS pada 2023

Kerugian Kejahatan Siber Tembus 8 Triliun Dollar AS pada 2023

Whats New
Klaim Asuransi Kesehatan Melonjak, Pengamat: Masih Terpengaruh Pandemi Covid-19

Klaim Asuransi Kesehatan Melonjak, Pengamat: Masih Terpengaruh Pandemi Covid-19

Whats New
IHSG Ditutup Menguat, Sentuh Level 7.080

IHSG Ditutup Menguat, Sentuh Level 7.080

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com