Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN: Ada 258.000 Pelanggan yang Tagihannya Membengkak hingga 200 Persen

Kompas.com - 08/06/2020, 20:52 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) melaporkan, ada sebagian pelanggan pascabayar yang mengalami kenaikan tagihan listrik bulan Juni lebih dari 20 persen.

Senior Executive Vice President Bisnis dan Pelayanan Pelanggan PLN Yuddy Setyo mengatakan, dari total 34,5 juta pelanggan pascabayar, 4,3 juta di antaranya mengalami kenaikan tagihan lsitrik lebih dari 20 persen.

"Lonjakan tagihan listrik ini kita punya data di Mei ada 4,3 juta pelanggan, kalau terhadap jumlah pelanggan yang pascabayar kami 34,5 juta, berarti sekitar sepertujuhlah," katanya dalam sebuah diskusi virtual, Senin (8/6/2020).

Baca juga: PLN: Tagihan Listrik Juni Melonjak Salah Satunya Karena ada Bulan Ramadhan

Lebih lanjut, Yuddy menyebutkan, 6 persen dari 4,3 juta pelanggan atau setara 258.000 pelanggan mengalami kenaikan hingga 200 persen.

"Naik 200 persen hanya sekitar 6 persen dari yang naik di atas 20 persen, dari total 4,3 juta," katanya.

Berdasarkan data yang dia miliki, dari 4,3 juta pelanggan tersebut, mayoritas mengalami kenaikan 20-50 persen.

Baca juga: Bayar Tagihan Listrik PLN Alami Gangguan? Ini Sebabnya

"Yaitu sebanyak 2,4 juta pelanggan," katanya.

Terkait dengan kenaikan tagihan listrik yang dikeluhkan oleh banyak pelanggan, Yudy menegaskan, jika dilihat dari total keseluruhan pelanggan, hanya 1,8 persen yang mengalami kenaikan.

"Artinya, kalau kita rata-rata itu setelah dibandingkan sebelum Covid itu 1,8 persen," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com