Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Sektor Anjlok akibat Corona, Realisasi Penerimaan Pajak Jeblok

Kompas.com - 16/06/2020, 14:43 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, dampak pandemi virus corona (Covid-19) telah mencakup seluruh sektor dalam perekonomian.

Hal tersebut terlihat dari realisasi penerimaan pajak yang mengalami tekanan atau tumbuh negatif 10,8 persen jika dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun lalu.

Hingga akhir Mei, penerimaan pajak sebesar Rp 444,6 triliun atau setara dengan 35,4 persen dari target yang ditetapkan dalam Perpres 54 2020.

Baca juga: Tertekan Corona, Realisasi Penerimaan Pajak Baru Rp 434,4 Triliun

"Seluruh penerimaan per sektor usaha utama di Januari hingga Mei 2020 tumbuh negatif," jelas Sri Mulyani dalam paparannya, Selasa (16/6/2020).

Lebih rinci dirinya menjelaskan, untuk industri pengolahan realisasi penerimaan pajaknya mencapai Rp 126,14 triliun, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, angka tersebut tumbuh negatif 6,8 persen.

Adapun untuk sektor perdagangan, realisasinya sebesar Rp 84,91 triliun atau mengalami kontraksi 12 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Industri jasa keuangan dan asuransi yang tahun lalu masih bisa tumbuh penerimaannya sebesar 9,9 persen, tahun ini mengalami kontraksi 1,6 persen dengan realisasi sebesar Rp 69,36 triliun.

Baca juga: Ditjen Pajak Akan Cek Kelengkapan Dokumen SPT Mulai 1 Juli

Adapun untuk industri konstruksi dan real estate, tercatat mengalami kontraksi sebesar 11 persen dengan realisasi Rp 27,63 triliun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Langsung Jakarta-Kendari, Simak Jadwalnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com