Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan, Kapitalisasi Pasar di Bursa Efek Indonesia Naik 1,46 Persen

Kompas.com - 04/07/2020, 07:08 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Selama sepekan, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan kenaikan kapitalisasi pasar bursa sebesar 1,46 persen menjadi Rp 5.759,7 triliun dibandingkan pekan sebelumnya sebesar Rp 5.676,9 triliun.

Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia Yulianto Aji Sadono melalui siaran media, Jumat (3/7/2020), mengatakan peningkatan rata-rata frekuensi transaksi harian sebesar 7,44 persen menjadi 572, 41 juta kali transaksi dibandingkan pekan sebelumnya sebesar 532,77 juta kali transaksi.

“Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak variatif dengan kenaikan sebesar 1,42 persen pada level 4.973,79 dibandingkan pekan sebelumya di level 4.904,08,” kata Yulianto.

Baca juga: Jika PSBB Kembali Diperketat, Ini Dampaknya ke Bursa Saham

BEI juga mencatat perubahan sebesar 9,86 persen pada rata-rata volume transaksi harian bursa menjadi 7,164 miliar unit saham dibandingkan pekan sebelumnya sebesar 7,948 miliar unit saham.

Adapun rata-rata nilai transaksi harian pasar di bursa turut mengalami penurunan sebesar 8,19 persen atau Rp 6,434 triliun, dibandingakn pekan sebelumnya Rp 7,008 triliun.

“Investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 93,40 miliar, sedangkan sepanjang tahun 2020, jual bersih asing tercatat sebesar Rp16,140 triliun,” kata Yulianto.

Adapun agenda BEI dalam sepekan ini, termasuk pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) secara online dan offline yang diikuti oleh Pemegang Saham BEI dan juga pencatatan saham perusahaan.

Risalah RUPS tersebut antara lain menyetujui Laporan Tahunan termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Untuk Tahun Buku 2019,

Dalam kesempatan tersebut BEI juga menunjuk Akuntan Publik Perseroan untuk Tahun Buku 2020, pengangkatan dan penetapan honorarium bagi Anggota Dewan Komisaris Perseroan Masa Bakti 2020-2023, serta pemberian uang jasa pengabdian bagi anggota dewan komisaris perseroan yang berakhir masa baktinya.

Pada hari selanjutnya BEI mencatatkan saham PT Megalestari Epack Sentosaraya Tbk (EPAC). EPAC merupakan perusahaan yang bergerak pada sektor Basic Industry and Chemicals dan subsektor Plastic & Packaging. Pencatatan tersebut menjadikan EPAC sebagai perusahaan ke 29 yang tercatat di BEI pada tahun 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com