Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK: Kinerja Pasar Saham Membaik sejak Dua Minggu Lalu

Kompas.com - 04/08/2020, 14:18 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan, kinerja pasar saham sudah mulai membaik sejak dua minggu terakhir, dengan capaian Indeks Harga Saham Gabungan di atas 5.000.

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, membaiknya kinerja pasar saham bukan hanya terjadi di Indonesia, melainkan di dunia.

Penguatan pasar modal didorong oleh investor domestik, khususnya investor ritel.

Baca juga: New Normal dan Pelonggaran PSBB Bakal Picu Pasar Saham Menguat

Namun, tak dimungkiri, IHSG masih mengalami fluktuasi di awal Agustus karena ada faktor eksternal, seperti berita resesi di sejumlah negara.

"Indeks (IHSG) turun cukup drastis di Maret, namun sudah mulai membaik, steady, bahkan sejak dua minggu terakhir di atas 5.000. Meski tertekan kembali karena adanya info resesi di negara Eropa," kata Wimboh dalam konferensi video, Selasa (4/8/2020).

OJK mencatat, investor asing pada akhir Juli telah melakukan aksi beli (net buy) sebesar Rp 1,5 triliun, dan Rp 5,06 triliun di pasar Surat Berharga Negara (SBN).

"Memang awal Agustus tertekan kembali. Indeks turun menjadi 5.006 dalam waktu sehari kemarin, karena adanya data deflasi dan retensi investor atas data PDB di kuartal II-2020," tutur Wimboh.

Baca juga: IHSG Bergejolak, Dana Pensiun Diminta Masuk ke Pasar Saham

Namun, saat awal perdagangan BEI pada Selasa ini, IHSG kembali dibuka pada zona hijau. Melansir data RTI, pukul 09.08 WIB, IHSG berada pada level 5.048,96 atau naik 42,7 poin (0,85 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.006,22.

Sebanyak 197 saham melaju di zona hijau dan 76 saham di zona merah, sedangkan 119 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 681,3 miliar dengan volume 888,4 miliar saham.

Sementara di regional, mayoritas indeks berada di zona hijau. Indeks Nikkei Tokyo memimpin dengan kenaikan 1,49 persen, kemudian indeks Hang Seng Hong Kong menguat 0,81 persen, dan indeks Strait Times bertambah 0,79 persen. Sedangkan indeks Komposit Shanghai terkoreksi 0,19 persen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Apindo Sebut Ada Misinformasi Daftar Produk Pro-Israel, MUI Tak Pernah Sebutkan

Apindo Sebut Ada Misinformasi Daftar Produk Pro-Israel, MUI Tak Pernah Sebutkan

Whats New
Produk Ekspor UMKM Ditahan dan Harus Bayar Rp 118 Juta, MenKop Teten: Briket Memang Terlalu Berisiko

Produk Ekspor UMKM Ditahan dan Harus Bayar Rp 118 Juta, MenKop Teten: Briket Memang Terlalu Berisiko

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Alam Sutera Siapkan Strategi Pelunasan Utang

Era Suku Bunga Tinggi, Alam Sutera Siapkan Strategi Pelunasan Utang

Whats New
Jokowi Terbitkan Aturan Baru, Penyidikan Pidana Cukai Bisa Disetop Asalkan...

Jokowi Terbitkan Aturan Baru, Penyidikan Pidana Cukai Bisa Disetop Asalkan...

Whats New
Menjaga Produksi Beras dengan Pengendalian Hama Padi Saat Musim Hujan

Menjaga Produksi Beras dengan Pengendalian Hama Padi Saat Musim Hujan

Whats New
Asosiasi Sebut Industri Asuransi Umum dan Reasuransi Belum Sehat

Asosiasi Sebut Industri Asuransi Umum dan Reasuransi Belum Sehat

Whats New
Lifting Gas Jawa Bali Nusa Tenggara Baru 77 Persen dari Target

Lifting Gas Jawa Bali Nusa Tenggara Baru 77 Persen dari Target

Whats New
Larangan 'E-commerce' Jual Barang di Bawah HPP Bakal Masuk Permendag Nomor 31/2023

Larangan "E-commerce" Jual Barang di Bawah HPP Bakal Masuk Permendag Nomor 31/2023

Whats New
Kembangkan Kriya dan Wastra Nusantara, Kemenkop-UKM Gelar Pameran dan 'Business Matching'

Kembangkan Kriya dan Wastra Nusantara, Kemenkop-UKM Gelar Pameran dan "Business Matching"

Whats New
Konsisten Jaga Transparansi, Bank Mandiri Raih Juara 1 Perusahaan Go Public Keuangan ARA 2022

Konsisten Jaga Transparansi, Bank Mandiri Raih Juara 1 Perusahaan Go Public Keuangan ARA 2022

Whats New
Dukung Transformasi Ekonomi dan Layanan Dasar, Kemenkeu Paparkan 5 Arah Pembangunan Infrastruktur 2024

Dukung Transformasi Ekonomi dan Layanan Dasar, Kemenkeu Paparkan 5 Arah Pembangunan Infrastruktur 2024

Whats New
Premi Industri Asuransi Umum Tembus Rp 73,57 Triliun Per September 2023

Premi Industri Asuransi Umum Tembus Rp 73,57 Triliun Per September 2023

Whats New
Cara Klaim Alat Bantu Dengar BPJS Kesehatan

Cara Klaim Alat Bantu Dengar BPJS Kesehatan

Whats New
Harapan Menkop Teten jika TikTok Shop Hadir Lagi

Harapan Menkop Teten jika TikTok Shop Hadir Lagi

Whats New
Laba Naik Signifikan, BSDE Bicara Potensi Dividen

Laba Naik Signifikan, BSDE Bicara Potensi Dividen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com