Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Akui Pandemi Ganggu Pembangunan Infrastruktur Transportasi

Kompas.com - 14/08/2020, 20:10 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengakui pembangunan infrastruktur transportasi terganggu karena pandemi Covid-19 ini.

Sebab, kinerja adanya pembatasan pergerakan masyarakat membuat stakeholder perhubungan tak bisa bergerak bebas seperti dalam kondisi normal.

“Iya benar. Masa pandemi ini membuat kita dilematis dalam beberapa hal. Pertama, berkaitan dengan pembangunan, karena dengan adanya pandemi tentu semua stakeholder tidak maksimal melakukan kegiatan,” ujar Budi dalam webinar, Jumat (14/8/2020).

Baca juga: Menhub: Pandemi Covid-19 adalah Masa Suram bagi Bisnis Transportasi

Kendati begitu, Budi optimistis Kementerian Perhubungan bisa tetap maksimal menggunakan anggaran belanjanya di masa pandemi ini.

“Saya yakini Kemenhub bisa melakukan penyerapan (anggaran) lebih dari 95 persen di tahun ini,” kata mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II itu.

Selain masalah pembangunan infrastruktur, lanjut Budi, pandemi ini juga sangat berdampak ke pendapatan para pelaku industri transportasi. Sebab, selama pandemi ini alat transportasi tak bisa mengangkut penumpang dengan maksimal kapasitas.

“Dilema yang paling dalam berkaitan dengan kita harus mengawal protokol kesehatan, salah satunya menjaga jarak, nah ini mengurangi kapasitas. Mengurangi kapasitas berarti mengurangi keekonomian dari tansportasi,” ucap dia.

Baca juga: Menhub Tawarkan Proyek Transportasi Ibu Kota Baru ke ASEAN-China

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com