Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Jogja-Klaten Bisa Gunakan KRL Mulai 10 November

Kompas.com - 09/10/2020, 06:13 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menyatakan operasi kereta rel listrik (KRL) rute Yogyakarta-Klaten akan diujicobakan pada 10 November 2020.

"Uji coba Yogyakarta-Klaten dulu, kalau sudah siap full dari Yogyakarta ke Solobalapan," kata Direktur Operasi dan Pemasaran KCI Wawan Ariyanto dilansir dari Antara, Jumat (9/10/2020).

Ia mengatakan untuk rute KRL Klaten-Solo sebetulnya secara fisik sudah tersambung, termasuk tiang pancangnya. Meski demikian, ada beberapa yang belum dilengkapi salah satunya sambungan listrik.

"Karena dari PT PLN kan yang terlibat banyak, bukan hanya dari satu area. Meski demikian, harapannya bisa segera diselesaikan dalam waktu dekat," kata dia.

Baca juga: Tahap Awal, KRL dari Yogyakarta Hanya Sampai Stasiun Klaten

Pihaknya berharap dengan penyelesaian tersebut nantinya rute KRL Yogyakarta-Solo bisa mulai dioperasionalkan pada awal tahun depan.

"Untuk kapasitas KRL ini 200 penumpang, rencananya setiap rangkaian ada empat gerbong. Untuk rangkaian baru ini dari PT Inka," kata dia.

Wawan mengatakan rencananya akan ada 10 KA dengan masing-masing terdiri dari empat gerbong tersebut. Meski demikian, pihaknya akan melihat berbagai kemungkinan yang terjadi termasuk permintaan masyarakat.

"Kalau kebutuhan masyarakat tinggi bisa jadi kami gandeng delapan gerbong sekali tarik. Untuk setiap harinya kami persiapkan 10 perjalanan PP," ujar Wawan.

Baca juga: Tinggal Menghitung Hari, Yogyakarta-Solo Tersambung KRL

Sementara itu, terkait dengan waktu tempuh KRL, dikatakannya, sama dengan kereta api eksisting yang selama ini melayani rute Solo-Yogyakarta, yaitu KA Prambanan Ekspres (Prameks). Ia mengatakan untuk KA Prameks waktu tempuh dari Yogyakarta ke Solo selama 82 menit.

"Bedanya kalau KRL akan berhenti di setiap stasiun, sedangkan yang eksisting kan selama ini hanya berhenti di stasiun-stasiun tertentu," kata Wawan.

Dengan beroperasinya KRL dari Jogja hingga Solo pada akhir tahun 2020, praktis kereta berbasis listrik ini akan menggantikan operasional KA Prambanan Ekspress atau KA Prameks.

Rangkaian KA Prameks rencananya akan direlokasi ke daerah lain sebagai moda transportasi kereta lokal. Nantinya dengan menggunakan KRL, mobilitas warga sepanjang Jogja-Solo akan lebih meningkat dan meningkatkan roda perekonomian di Yogyakarta dan Solo Raya.

Baca juga: Diincar Gibran Rakabuming, Berapa Gaji Wali Kota Solo?

KRL memiliki beberapa keunggulan di antaranya kapasitas angkut yang lebih banyak dan efisiensi operasional karena listrik yang dianggap lebih murah. Headway kedatangan kereta juga bisa ditingkatkan.

Untuk kebutuhan 10 trainset yang akan beroperasi di jalur Yogyakarta-Solo, sudah dapat terpenuhi dua rangkaian kereta yang saat ini tengah dalam proses pengujian endurance di Jakarta.

KCI Yogyakarta berharap operasional kereta rel listrik tersebut sudah dapat dilakukan pada awal Januari 2021 atau bahkan diharapkan dapat direalisasikan lebih cepat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Whats New
Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Whats New
Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Whats New
Kinerja 2023 'Kinclong', Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Kinerja 2023 "Kinclong", Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Whats New
Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Whats New
Info Lengkap Mata Uang Riyal ke Rupiah

Info Lengkap Mata Uang Riyal ke Rupiah

Whats New
Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Whats New
Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Whats New
Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 1 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 1 Mei 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
7 Bandara Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

7 Bandara Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

Whats New
Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com