Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Internet Lambat Akses Netflix, Ini Kata Telkom

Kompas.com - 14/01/2021, 18:44 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Telkom Indonesia (Persero) buka suara terkait hasil rilis Netflix yang menyebutkan, penyedia jasa telekomunikasi pelat merah itu berada di peringkat paling bawah dalam indeks rata-rata kecepatan penyedia layanan internet (ISP) Netflix di Indonesia.

Direktur Consumer Service Telkom FM Venusiana R menjelaskan, untuk dapat mengakses platform over the top (OTT) seperti Netflix, pihaknya memiliki 3 dasar utama.

Pertama, yakni akses melalui bandwith international dengan server yang berada di luar negeri, kemudian akses langsung melalui server OTT dengan persetujuan kerja sama Telkom dengan OTT, dan terakhir OTT harus menyediakan servernya di Indonesia.

Baca juga: Sudah Cetak Laba, Gojek: Sudah Enggak Ngomongin Bakar Duit

Terkait lambatnya akses Netflix menggunakan Telkom, Venusiana menyoroti tidak adanya server content delivery network (CDN) platform untuk menonton film itu di dalam negeri.

"Jadi, menjawab kenapa akses Netflix di Telkom jelek, yang lain bagus, kami sampaikan bahwa saat ini YouTube, Google, Disney, Facebook itu menaruh servernya di Indonesia. Ini membuat kualitas semuanya bagus karena tidak membebani bandwidth ke internasional," ujarnya dalam Kompas100 CEO Forum, Kamis (14/1/2021).

Menurut dia, bandwith yang diperlukan untuk mengakses fitur video kualitas tinggi atau high definition (HD) sangat boros, dan Netflix pun bersaing dengan platform lain menggunakan server umum.

"Itu kalau di total banyak banget dan semuanya harus ke luar negeri dan benar ini ditanggung oleh Telkom," ujarnya.

Oleh karenanya, untuk mengatasi hal tersebut, Venusiana berharap Netflix dapat menyediakan sambungan langsung ke Telkom, sehingga kecepatan akses pun meningkat.

"Jadi, tidak menggunakan jalur umum karena dipakai Telkom untuk semua hal yang terkait ke luar negeri, Netflix boros saat ini mengambil dari jalur umum," ucapnya.

Baca juga: 6 Saham Farmasi Bertumbangan, KLBF Unjuk Gigi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com