JAKARTA, KOMPAS.com – Mengatur keuangan tentunya menjadi keharusan bagi semua orang. Tetapi, bila kamu memilih menjadi freelancer, maka dengan sadar kamu mengetahui bahwa dirimu harus semakin lebih pandai untuk mengatur keuanganmu.
Dengan menjadi seorang freelancer, kamu tidak akan mendapatkan tunjangan asuransi kesehatan, tunjangan hari raya, dan juga tunjangan pensiun.
Pengeluaran yang terus menerus ada, tetapi pemasukan yang tidak stabil membuat kita harus dapat mengatur pendapatan yang kita peroleh, melakukan pencatatan pengeluaran, membuat prioritas keuangan, dan memiliki buku pencatatan keuangan dalam jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang.
Satu hal yang sangat diwajibkan untuk para freelancer adalah kemampuan mengatur keuangan yang baik agar segala kebutuhan dapat terpenuhi dengan keadaan pendapatan yang tidak menentu.
Baca juga: Kerja Freelance vs Full Time, Kamu Pilih Mana?
Menurut Widya Yuliarti, CFP®, perencana keuangan Finansialku, ada beberapa rahasia dan cara untuk mengatur pengeluaran bagi freelancer.
Berikut rinciaannya:
1. Membuat anggaran
Setiap mendapatkan penghasilan, kamu harus membuat anggaran dari setiap pendapatan yang kamu dapatkan.
Dengan adanya anggaran, kamu dapat mengetahui pendapatan akan digunakan untuk apa saja.
Dengan dibuatnya anggaran, kamu juga pasti akan tahu berapa pengeluaran yang sudah dan akan digunakan untuk masing-masing pos pengeluaran.
2. Melakukan pencatatan keuangan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.