Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.500 Pelaku UKM Akan Divaksinasi

Kompas.com - 01/04/2021, 17:08 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mulai memberikan vaksinasi kepada para pelaku usaha kecil menengah (UKM).

Pembukaan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi pelaku UKM ini berlangsung pada hari ini Kamis, (1/4/2021) di di Ciputra Artpreneur Jakarta.

Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki mengatakan, pihaknya menyampaikan apresiasi kepada Grup Ciputra yang telah berperan aktif dalam membantu pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Menkop Teten: Pelaku UKM di Daerah Bakal Mendapat Vaksinasi

Keterlibatan pihak swasta dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ini akan memperluas jangkauan penerima vaksin secara nasional.

“Bagi Kementerian Koperasi dan UKM, para pelaku UKM ini menjadi salah satu sasaran penerima vaksin prioritas. Dengan menerima vaksinasi, maka pelaku UKM akan terlindungi, sehingga bisa kembali menjalankan roda bisnis mereka. Kalau roda bisnis pelaku UKM bergerak kembali, niscaya perekonomian Indonesia akan menggeliat dan cepat pulih,” ujar Teten dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

Sementara itu, Managing Director Grup Ciputra Budiarsa Sastrawinata menambahkan, sebanyak 1.500 pelaku UKM ditargetkan menerima vaksinasi pada 1 April 2021, dan kemudian sisanya pada 5 April 2021.

Secara umum, targetnya adalah para pelaku UKM yang berada di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Baca juga: BEI Gelar Vaksinasi Untuk Pelaku Perbankan dan Pasar Modal, Frontliner Jadi Prioritas

“Kategori UKM ini adalah semua kelompok pengusaha berskala kecil dan menengah, yang berada di pusat perbelanjaan dan kawasan-kawasan perdagangan di wilayah Provinsi DKI Jakarta. Sesuai arahan pemerintah, pelaksanaan vaksinasi bagi pelaku UKM ini diharapkan bisa mempercepat pemulihan perekonomian RI,” kata Budiarsa.

Direktur Ciputra Hospital CitraGarden City Jakarta yang juga Penyelenggara Sentra Vaksin Ciputra World 1 Jakarta Irwan S Hermawan menambahkan, program vaksinasi yang dilakukan oleh Ciputra Hospital dengan bertempat di Ciputra Artpreneur Jakarta, sebelumnya telah dilangsungkan bagi Lansia dan Guru.

Vaksinasi tersebut telah berlangsung sejak 26 Maret telah memvaksin 3.767 orang guru dan lansia.

Sebelumnya, Ciputra Hospital juga telah memberi dukungan kepada pemerintah dalam melaksanakan program vaksinasi Covid-19 bagi Lansia yang berdomisili di Kabupaten Tangerang dan sekitarnya dengan bertempat di Mal Ciputra Tangerang.

Baca juga: Airlangga: Pemerintah Akan Mengakselerasi Vaksinasi untuk Pulihkan Kepercayaan Publik

Kegiatan pada 16-27 Maret 2021 tersebut didukung oleh tenaga medis di rumah sakit Ciputra Hospital CitraRaya Tangerang.

“Vaksinasi bagi Lansia di Mal Ciputra Tangerang telah berlangsung dengan lancar, dan sekarang program ini dilanjutkan di Ciputra Artpreneur Jakarta dengan sasaran diperluas tidak hanya bagi lansia, dan para guru, namun juga pelaku UKM,” kata Irwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com