Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ramadhan, Saham Retail, Perbankan, hingga Otomotif Bisa Jadi Pilihan Investor

Kompas.com - 12/04/2021, 12:25 WIB
Ade Miranti Karunia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut bulan ramadhan tahun ini, terdapat sejumlah sektor yang berpotensi bakal dilirik oleh para investor di pasar perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Menurut Kepala Riset Reliance Sekuritas Lanjar Nafi, sektor perbankan, konsumsi dan industri dasar bakal moncer kali ini.

"Bulan ramadhan biasanya pemakaian jasa perbankan akan meningkat, konsumsi masyarakat akan lebih sering, dan penggunaan bahan dasar makanan kan melonjak," ujar Lanjar kepada Kompas.com, Senin (12/4/2021).

Baca juga: IHSG Diproyeksi Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Adapun emiten saham yang ia rekomendasikan antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BBTN, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).

Rekomendasi berikutnya yakni PT Kino Indonesia Tbk (KINO), PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), dan PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN).

Pendapat serupa juga dikemukakan Analis Panin Sekuritas William Hartanto yang mengatakan, sektor retail dan konsumsi berpeluang menarik untuk dipilih para investor pasar modal.

"Selama ini history-nya saham-saham yang naik jelang ramadhan adalah yang dari sektor retail store dan consumer goods. Karena faktor naiknya permintaan barang," ujar William.

Maka dari itu, William merekomendasikan para investor untuk memilih saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS), PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Charoen Pokphand Indonesia (CPIN), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF).

Baca juga: Simak Jam Kerja ASN Selama Bulan Ramadhan, Minimal 32,5 Jam Seminggu

Sementara Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengatakan, selain retail, sektor perunggasan juga layak dipertimbangkan oleh investor untuk dipilih selama bulan ramadhan.

"Saham-saham dari sektor retail dan poultry (unggas) bisa menjadi watchlist investor," ujar dia.

Sedangkan, Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang menambahkan, tak hanya retail dan konsumsi, sektor minyak mentah kepala sawit (crude palm oil/cpo), otomotif, dan juga sektor pakan ayam bisa jadi pilihan para investor.

"Terkait ramadhan sektor picking retail, konsumer, automotife, CPO, pakan ayam. Stock picking ICBP, MAPI, ACES, ERAA, ASII, MYOR, FOOD, GOOD, JSMR, SIMP, JPFA, CPIN," sebut Edwin.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit 'Double Digit'

OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit "Double Digit"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com