"Perjalanan untuk mencapai tujuan kami masih panjang, tetapi hari ini adalah tentang dimulainya langkah bersama," lanjut William.
CEO Grup GoTo Andre Soelistyo menyatakan, dengan aksi merger ini maka akan memaksimalkan kemampuan perusahaan untuk menggarap potensi perekonomian di tanah air, serta semakin mendorong inklusi keuangan di Indonesia dan Asia Tenggara.
"Bagi konsumen, Grup GoTo akan hadir semakin dekat untuk memberikan lebih banyak solusi dan kemudahan dalam keseharian mereka," kata dia.
Di sisi lain, bagi mitra driver Gojek akan memiliki peluang pendapatan yang lebih besar antara lain dengan mengirimkan lebih banyak pesanan dari pengguna Tokopedia.
Sementara bagi penjual dan mitra merchant dari berbagai skala bisnis akan mendapatkan berbagai manfaat dan kesempatan untuk meningkatkan usahanya.
Presiden GoTo Patrick Cao mengungkapkan, dengan mengombinasikan model bisnis Gojek dan Tokopedia, perusahaan akan dapat memperluas jenis layanannya kepada masyarakat. Targetnya Grup GoTo berkontribusi lebih dari 2 persen pada total PDB Indonesia.
"Serta akan menciptakan lebih banyak lapangan kerja serta peluang penghasilan seiring dengan berkembangnya bisnis kami dan bertumbuhnya ekonomi," ucap dia.
Baca juga: Resmi Merger, Gojek dan Tokopedia Bentuk Grup GoTo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.