Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno: Covid-19 Memaksa Kita Menyesuaikan Pariwisata Era Baru

Kompas.com - 22/05/2021, 06:35 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memberikan beberapa tips bagi para pelaku UMKM industri jasa pariwisata di Malang agar bisa bangkit dari keterpurukan karena pandemi Covid-19.

Menurut dia, para pelaku UMKM di industri jasa pariwisata harus bisa menyesuaikan dengan kondisi saat ini.

"Justru tantangannya bahwa Covid-19 ini memaksakan kita menyesuaikan pariwisata era baru,” ujar Sandiaga dalam keterangan tertulisnya yang dikutip pada Sabtu (22/5/2021).

Baca juga: Kunjungi Pengrajin di Yogyakarta, Sandiaga Uno Dorong Pelaku Kreatif Go Digital

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menambahkan, Kemenparekraf meminta sektor wsiata untuk meningkatkan personalize, customize, look dan personalize di masa pandemi Covid-19 ini.

"Jadi intinya kuantitas sedikit tapi kualitas (pariwisata) meningkat,” kata dia.

Sandiaga mencontohkan, misalnya di Museum Panji Malang dan sentra kreatif yang berada di sekitarnya untuk terus meningkatkan pelatihan dan keterampilan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan.

Di sisi lain dia juga meminta para pengusaha, khususnya pelaku usaha di bidang teknologi digital untuk terus beradaptasi agar tak kalah dengan adanya pandemi covid-19.

“Kita ingin mereka mampu mengambil peluang agar mereka menjadi pengusaha yang naik kelas di masa depan,” tuturnya.

Baca juga: Soal Dana Hibah Rp 3,7 Triliun, Sandiaga Uno Temui Asosiasi Industri Parekraf

“Yang kedua, makin yakin kami bahwa covid-19 ini memaksa kita untuk hadir dengan kebijakan yang berkeadilan langsung menyentuh apa yang mereka perlukan. Jadi, program ini kita minta dikawal kita akan pastikan programnya tepat sasaran kepada mereka yang betul-betul membutuhkan,” tambahnya.

Adapun program yang dicanangkan mantan calon wakil presiden itu ialah dana hibah pariwisata. Program bantuan ini merupakan dana hibah dari pemerintah yang akan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UMKM.

“Kami akan meminta masyarakat dan saya akan memastikan bahwa itu akan tepat sasaran berkeadilan untuk masyarakat yang betul-betul membutuhkan sehingga mereka bisa membuka lapangan kerja seluas-luasnya,” ungkapnya.

Baca juga: Rencana Pembukaan Kunjungan Wisatawan, Sandiaga Uno Bertemu Dubes Rusia hingga Inggris

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com